Jabar Dipastikan Merengkuh Juara Umum PON Papua

:


Oleh Kristantyo Wisnubroto, Jumat, 15 Oktober 2021 | 10:58 WIB - Redaktur: Untung S - 380


Sentani, InfoPublik - Sampai pukul 24.00 WIT, Kamis (14/10/2021), kontingen Jawa Barat (Jabar) dipastikan menjadi juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. Raihan medali dari atlet-atlet Tanah Pasundan sulit dikejar oleh kontingen DKI Jakarta dan Jawa Timur.

Dari 681 nomor pertandingan telah diselesaikan selama penyelenggaraan PON XX 2021 Papua, Provinsi Jabar berhasil mempertahankan gelar juara umum seperti yang mereka capai pada PON XIX Jawa Barat 2016.

Kontingen Jabar berhasil mengumpulkan 133 emas, 105 perak dan 115 perunggu. Hal ini membuktikan Jabar telah membuktikan diri sebagai wilayah dengan pembinaan olahraga yang terbaik dari 34 provinsi di Indonesia. Selain menjadi juara umum, Jabar juga menjadi kontingen dengan raihan medali terbanyak, 353 medali.

Dari 37 cabang olahraga, Jabar merajai 15 cabor dan disiplin cabor yakni Dayung Canoeing, Dayung Rowing, Dayung Traditional Boat, Taekwondo, Karate. Hockey Indoor, Bola Voli Indoor, Angkat Besi, Angkat Berat, Bulutangkis, Menembak, Catur, Aerosport-Gantole, Pencak Silat, dan Atletik.

Sumbangan medali emas terbanyak berasal dari cabor Atletik dan Menembak 11 emas serta Angkat Berat dengan 8 emas. Dari cabor inilah atlet Jabar paling banyak memecahkan rekor nasional dan PON.

Selanjutnya, posisi kedua, berhasil diraih DKI Jakarta yang baru bisa mengamankan posisi tersebut pada hari terakhir pelaksanaan PON Papua, atau setelah tim bola tangan putri mereka berhasil menyumbangkan emas.

Kendati capaian 110 emas milik Jakarta sama dengan yang diraih Jawa Timur (Jatim), namun kontingen Jakarta unggul dari sisi perolehan perak, yaitu sebanyak 91 keping, sedangkan Jatim 89 perak.

Adapun, kontingen tuan rumah Papua, akhirnya bisa mengukir sejarah dengan capaian medali dan peringkat tertinggi selama keikutsertaannya dalam PON. Kali ini, Papua berhasil finis di posisi keempat dengan 93 emas, 66 perak dan 102 perunggu.

Pencapaian terbaik Papua terjadi pada PON XI 1985 di Jakarta. Ketika itu, Papua finis di peringkat kelima dengan mengoleksi 23 medali emas, 24 perak dan 26 perunggu dengan total 73 medali.

Kemudian Kontingen Bali akhirnya berhasil menggeser Jawa Tengah (Jateng) dari posisi lima dengan raihan 28 emas, 25 perak dan 23 perunggu.
Sementara Jateng harus puas berada di peringkat enam karena hanya mampu mengumpulkan 27 emas, 47 perak dan 64 perunggu.

Dari 34 provinsi yang ikut serta dalam PON XX Papua, sebanyak 32 provinsi berhasil menggondol medali emas, hanya Maluku Utara dan Sulawesi Barat yang tidak berhasil meraih emas dan perak. Seluruh provinsi kebagian medali dari PON Papua ini. 

Dari total medali emas yang diperebutkan ada beberapa cabor memberikan emas bersama seperti Sepatu Roda Pada Nomor ITT 300M Putra, Muaythai Kelas 48kg Putri, Selam Pada Nomor 50M Bifins Putri, Terbang Layang Pada Duration Flight Kelas Schweizer SGU 2-22 campuran, Selam Pada Nomor 50M Apnea Putri, dan Loncat Indah Pada Syncro Menara Putri.

Pertandingan PON XX 2021 Papua baik cabang olahraga utama dan eksebisi sudah dimulai sejak 22 September 2021 dan telah berakhir pada 14 Oktober 2021. Total 7.039 atlet telah saling berlomba untuk mengukir prestasi terbaik di empat klaster penyelenggaraan PON XX, yaitu di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Merauke dan Mimika. Pada PON kali ini, ada 37 cabor dengan 56 disiplin yang diperlombakan.

Menurut rencana, Wakil Presiden, K.H. Ma'ruf Amin akan menutup PON XX Papua di Stadion Lukas Enembe, pada Jumat (15/10/2021) malam.
Selanjutnya perhelatan PON XXI 2024 akan dilangsungkan di Aceh dan Sumatera Utara.

FOTO: Atlet menembak Jabar Audrey Zahra meraih tiga emas dan dua perak di cabor menembak PON XX Papua 2021. (PB PON XX Papua 2021/Yance Samuel)