:
Oleh Wawan Budiyanto, Jumat, 22 Juni 2018 | 12:53 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 477
Mataram, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTB) menilai perayaan Tasyakuran Lebaran Topat perlu dilestarikan mengingat sangat baik dalam menonjolkan potensi-potensi berbagai sektor, baik pariwisata maupun ekonomi yang ada di wilayah NTB, khususnya Pulau Lombok.
"Kegiatan ini sangat penting dalam rangka upaya kita untuk terus melestarikan nilai-nilai budaya lokal. Membagi pengalaman-pengalaman yang baik di semua sektor. Di samping itu juga mudah-mudahan akan bisa memotivasi untuk terus melakukan hal-hal yang positif. Menggalang semuanya untuk mempersatukan seluruh potensi kita seluruh unggulan dan nilai-nilai yang baik untuk kesejahteraan masyarakat," kata Asisten III (Administrasi Umum) Pemprov NTB Imhal dalam sambutannya pada Tasyakuran Lebaran Topat 2018 di Pantai Duduk, Batu Layar, Lombok Barat, Jumat (22/6).
Selain itu, diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. "Mudah-mudahan akan menjadi perpaduan untuk mensuskseskan kegiatan prioritas baik di Provinsi Kab/Kota," ujarnya.
Dijelaskannya, target kunjungan wisata di NTB tahun 2018 adalah 4 juta orang. Diharapkan dengan adanya kegiatan Lebaran Topat ini akan menambah jumlah wisatawan yang hadir. Kegiatan ini sangat positif untuk menghadirkan wisatawan. Membawa nilai-nilai dan informasi yang baik untuk pembangunan masyarakat juga NTB.
Menurutnya, perlu kerjasama konkret antara pemerintah Provinsi NTN, hingga kebawahnya Kabupaten dan Kota agar event seperti Lebaran Topat dapat dikemas sedemikian rupa untuk dijadikan acara pertemuan berbagai potensi yang ada di wilayah NTB semisal kesenian, budaya, industri kecil dan menengah serta silaturahmi masyarakat NTB itu sendiri.
"Saya kira perlu digali bersama antara prov kab kota supaya event yang sudah ada dimasyarakat bisa kita dikemas dan bisa ditampilkan menjadi pusat pertemuan silaturahmi ekonomi. Event yang baik lokasinya berdekatan dengan lokasi keramaian agar wisatawan dapat sambil berjalan atau berolah raga," sebutnya.
Selain itu, perlu kerjasama dengan pihak terkait, baik dari sektor pariwisata, transportasi, keamanan serta kearifan lokal masyarakat NTB itu sendiri. Imhal mengucapkan terima kasih kepada para pejabat dilingkungan Kabupaten Lombok Barat, baik dari Dinas, Polres, Danrem, serta tamu undangan, tokoh agama, tokoh masyarakat yang hadir untuk melaksanakan sekaligus memeriahkan syukuran Lebaran Topat. "Mudah-mudahan kegiatan ini akan bermanfaat bagi kita semua bagi masyarakat dan dicatat sebagai amal ibadah," tutupnya.