- Oleh MC KAB SUMBA BARAT DAYA
- Selasa, 19 November 2024 | 12:31 WIB
: Ketua Umum NPCI Senny Marbun di MEdia Center PEPARNAS XVII Solo 2024 (Amiri Yandi/InfoPublik)
Oleh Wahyu Sudoyo, Selasa, 8 Oktober 2024 | 22:51 WIB - Redaktur: Untung S - 181
Solo, InfoPublik – Regenerasi atlet penyandang disabilitas dinilai membutuhkan dukungan yang kuat dari Media Center, khususnya Media Center Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS), untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pembibitan atlet muda dari berbagai daerah.
"Media center seperti ini luar biasa. Saat ini kita butuh media center yang bisa menyebarkan informasi hingga ke grass root (akar rumput), karena masih banyak masyarakat yang memiliki anak penyandang disabilitas namun memilih menyembunyikannya," ujar Ketua Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI), Senny Marbun, di Media Center PEPARNAS XVII Solo 2024, Surakarta, Jawa Tengah, pada Selasa (8/10/2024).
Senny berharap agar awak media yang bertugas di Media Center PEPARNAS XVII dapat memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai perhatian dan kesetaraan yang diberikan pemerintah kepada para atlet dan talenta disabilitas.
"Saat ini, masih banyak masyarakat yang enggan menyalurkan bakat anak-anak disabilitas, terutama di bidang olahraga. Mereka memilih untuk menyembunyikan anak-anak tersebut di rumah," ungkapnya.
Lebih lanjut, Senny mengungkapkan bahwa seringkali para orangtua merasa malu atau takut dengan stigma sosial, sehingga mereka menyembunyikan anak-anak penyandang disabilitas. "Ada orang tua yang takut disebut sebagai orang yang paling berdosa karena memiliki anak penyandang disabilitas," tambahnya.
Melalui edukasi dan literasi dari media terkait PEPARNAS, Senny berharap para orangtua akan lebih memahami pentingnya mendukung talenta dan prestasi anak-anak disabilitas sejak dini.
"Kami mohon kepada teman-teman pers untuk membantu mendorong agar para orangtua mulai membawa anak-anak disabilitas mereka keluar. Mereka memiliki kemampuan dan potensi untuk berprestasi," lanjutnya.
Senny juga menyatakan bahwa PEPARNAS XVII adalah ajang penting untuk regenerasi atlet disabilitas, di mana talenta-talenta muda dapat ditemukan dan dibina agar dapat bersaing di kancah olahraga disabilitas internasional.
"Target saya adalah menemukan atlet muda untuk kita bina dan masukkan ke training camp, menggantikan atlet senior yang sudah uzur, agar kita bisa bersaing di event-event berikutnya," tutup Senny Marbun.