- Oleh MC KOTA PONTIANAK
- Jumat, 27 September 2024 | 06:40 WIB
: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bukittinggi saat menggelar sidang pleno perolehan suara Pemilu 2024. KPU mengungkap partisipasi pemilih mencapai 74 persen. (Foto: ANTARA/Altas Maulana).
Oleh Eko Budiono, Kamis, 7 Maret 2024 | 22:30 WIB - Redaktur: Untung S - 455
"Dari hasil pleno penghitungan perolehan suara, terdata sebanyak 70.500 warga dari 95.068 daftar pemilih tetap memberikan suaranya," kata Anggota KPU Bukittinggi Rifa Yanas, melalui keterangan resmi seperti dilansir ANTARA, Kamis (7/3/2024).
Rifa menyebutkan, secara persentase antara pengguna hak pilih dan DPT. Partisipasi pemilih Pemilu 2024 turun dibanding Pemilu 2019 dari 77,98 persen menjadi 74,16 persen.
"Namun secara jumlah pemilih yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) partisipasi masyarakat di Pemilu 2024 jauh meningkat dibanding Pemilu 2019, yaitu dari 63.516 pemilih naik menjadi 70.500 pemilih," katanya.
Menurut Rifa, angka itu merupakan perolehan total suara sah partai politik dari pemilihan yang telah disahkan bersama Bawaslu dan perwakilan partai politik.
Dari 70.500 pemilih yang datang ke bilik suara, KPU Bukittinggi mencatat suara sah sebanyak 67.672 suara dan 2.828 lainnya dinyatakan tidak sah.
"Rinciannya untuk tiga daerah pemilihan (dapil) yang ada di Bukittinggi, dapil satu Mandiangin Koto Selayan diikuti oleh 29.440 warga, dapil dua Aur Birugo Tigo Baleh 14.402 dan dapil tiga Guguk Panjang 24.785," kata Rifa.