Menko Polhukam Harap Karate Indonesia Jadi Cabor Unggulan Penyumbang Prestasi

Jakarta, InfoPublik – Kembali dilantik dan dikukuhkan menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Forum Karate-Do Indonesia (Ketum PB FORKI), Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto berharap Karate Indonesia bisa menjadi cabang olahraga unggulan penyumbang prestasi.

Pengukuhan Menko Polhukam Hadi sebagai Ketum PB FORKI untuk periode 2023-2027 itu dilakukan oleh Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di Kwik Kian Gie School of Business, Jakarta, Sabtu (2/3/2024).

Menko Polhukam Hadi menyatakan, menjadi tanggung jawab yang harus diemban dengan satu tujuan membangun olahraga karate menjadi unggulan dan memberikan prestasi demi prestasi.

Meski demikian, hal terpenting menurutnya adalah antarperguruan (karate) harus kompak. Sebab, tanpa kekompakan sulit meraih suatu prestasi. Ia pun menegaskan, ke depan PB FORKI akan berusaha agar pembinaan atlet karate terus didorong secara transparan dan berkualitas, supaya prestasi yang diraih dapat dipertahankan.

Selain itu, pihaknya tetap berkomitmen para atletnya dapat terus mengibarkan bendera merah putih di setiap event, baik pada kejuataan multievent maupun singel event.

“Apalagi dengan adanya dukungan pemerintah dalam hal itu Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang selalu mendukung program pembinaan serta dukungan dari stakeholders swasta yang peduli dengan olahraga,” kata Menko Polhukam Hadi.

Sementara itu, Letjen TNI Purn. Marciano Norman Ketua Umum KONI Pusat menambahkan, dengan didampingi 25 pimpinan anggota perguruan FORKI yang semuanya berprestasi, karate Indonesia akan lebih baik dari waktu-waktu sebelumnya,

“Dengan adanya karate dalam design besar olahraga nasional, FORKI harus menunjukkan bahwa cabor ini akan selalu memberikan kontribusi medali pada setiap single event internasional maupun multievent internasional,” kata Ketum KONI Marciano.