:
Oleh MC KOTA MALANG, Rabu, 9 April 2025 | 13:15 WIB - Redaktur: Juli - 139
Malang, InfoPublik - Usai memimpin Apel Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-111 Kota Malang dan Halalbihalal Idulfitri 1446 H di halaman depan Balai Kota Malang, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, bersama Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin, dan jajaran Pemkot Malang melanjutkan agenda mereka dengan melakukan ziarah ke Makam Ki Ageng Grigig pada Senin (8/4/2025).
Ziarah tersebut dilakukan dengan menaiki bus Macito, yang juga diikuti oleh sejumlah kepala perangkat daerah Pemkot Malang.
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menjelaskan bahwa kegiatan ziarah ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur, tetapi juga untuk mengenang perjuangan mereka yang telah membangun Kota Malang.
“Sejarah Kota Malang tidak lepas dari perjuangan para leluhur kita, yang kiprahnya sangat luar biasa dan patut diteladani. Di kompleks Pemakaman Ki Ageng Grigig ini, terdapat makam beberapa tokoh penting seperti Bupati Malang, Bupati Bondowoso, Bupati Situbondo, Banyuwangi, dan lainnya. Secara historis, Kota Malang ada karena perjuangan para leluhur kita,” ungkap Wahyu.
Untuk menghormati jasa dan perjuangan para leluhur, Wali Kota Wahyu Hidayat mengajak seluruh jajaran Pemkot Malang untuk bersama-sama melaksanakan ziarah dan mengirimkan doa. “Kami, bersama Wakil Wali Kota Mas Ali Muthohirin dan jajaran kepala perangkat daerah, memberikan penghormatan di Hari Jadi Kota Malang dengan cara yang penuh makna ini,” jelas Wahyu.
Wali Kota Wahyu Hidayat juga berharap agar masa kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin dapat membawa Kota Malang menuju kemajuan. "Saya bersama Mas Wawali tentu harus bisa melanjutkan perjuangan para leluhur dan terus melanjutkan pembangunan Kota Malang dengan amanah. Kami berkomitmen untuk menjalankan tugas ini sebaik-baiknya," katanya.
Ziarah yang dilakukan dalam rangkaian peringatan HUT ke-111 Kota Malang ini menjadi salah satu bentuk apresiasi terhadap sejarah dan budaya Kota Malang, sekaligus sebagai momentum untuk melanjutkan visi pembangunan yang telah diletakkan oleh para pendahulu.