- Oleh MC KAB LUMAJANG
- Jumat, 21 Maret 2025 | 15:50 WIB
: Antusias jemaah Masjid Al Amin Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango saat mengikuti Ramadhan CKG Mobile.
Oleh MC PROV GORONTALO, Minggu, 23 Maret 2025 | 17:55 WIB - Redaktur: Eko Budiono - 170
Bone Bolango, InfoPublik – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Anang S. Otoluwa didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Yustianty Monoarfa, memimpin tim dari Dinas Kesehatan Provinsi dalam kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diselenggarakan di Mesjid Al Amin, Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango, Jum’at (21/03/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Ramadan CKG Mobile yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango dan Puskesmas Suwawa.
Anang tidak hanya memantau jalannya kegiatan, tetapi juga memberikan ceramah di depan jemaah Tarwih. Dalam ceramahnya, Anang menekankan pentingnya kesadaran masyarakat akan kesehatan, terutama dalam mencegah Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung koroner.
“Pada kesempatan ini kami mengajak bapak dan ibu jemaah untuk memanfaatkan layanan kesehatan yang disediakan secara gratis ini,” kata Anang.
Kegiatan CKG yang dilaksanakan usai sholat Tarwih ini mendapat sambutan antusias dari jemaah.
Banyak yang rela antri hingga pukul 22.30 untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi pengukuran antropometri, komposisi tubuh, skrining hipertensi, faktor risiko stroke, diabetes melitus (DM), asam urat, serta pemeriksaan mata, telinga, mulut, dan skrining kesehatan jiwa.
Hasil skrining menunjukkan dari 40 jemaah yang diperiksa ditemukan 45% jemaah mengalami kelebihan berat badan, 35% menderita obesitas, dan 38% mengalami obesitas sentral atau lemak perut berlebih.
“Kondisi ini meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit serius, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung koroner” ungkap Anang.
Lebih lanjut Anang menambahkan, data hasil skrining ini mencerminkan tantangan besar dalam pencegahan dan penanggulangan PTM di Provinsi Gorontalo.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), Gorontalo termasuk dalam 10 besar provinsi dengan prevalensi PTM tertinggi di Indonesia.
“Tingginya angka kelebihan berat badan dan obesitas sentral menunjukkan perlunya intervensi kesehatan yang lebih intensif, terutama dalam hal edukasi pola makan sehat dan aktivitas fisik,” ujarnya.
Kegiatan CKG ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan langsung, tetapi juga menjadi media edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan. Anang menegaskan bahwa Dinas Kesehatan Provinsi bersama kabupaten/Kota dan Puskesmas akan terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan risiko kesehatan yang dihadapi dan menyediakan layanan kesehatan yang mudah diakses. (mcgorontaloprov/md/ilb/nancy)