Musrenbang Keren: Blora Siapkan RKPD 2026 dengan Aspirasi Masyarakat Rentan

Blora, InfoPublik – Bupati Blora, Arief Rohman, menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pembangunan inklusif dan berkeadilan . Dengan cara memastikan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, peluang kerja dan wirausaha bagi generasi muda masuk dalam penyusunan  Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kelompok Rentan (Keren).

Hal ini ia sampaikan dalam kegiatan Musrenbang Keren untuk kelima kalinya, yang digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Provinsi Jawa Tengah pada Kamis (13/3/2025).

"Kita harus memastikan bahwa pembangunan Kabupaten Blora berpihak pada semua lapisan masyarakat, termasuk Gen Z, perempuan, anak, lansia, dan penyandang disabilitas," tegasnya.

Musrenbang Keren ini bertujuan untuk menampung aspirasi, masukan, dan usulan pembangunan dari kelompok rentan, yang akan menjadi dasar dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Blora Tahun 2026.

Menurut Bupati Arief, program ini sejalan dengan komitmen “Blora Future Leader, Perempuan Blora Berdaya, dan Ngopeni Kelompok Rentan”, yang menempatkan seluruh elemen masyarakat sebagai bagian penting dalam pembangunan daerah.

"Musrenbang bukan sekadar agenda tahunan, tetapi momentum bagi kita semua untuk membangun Blora yang lebih inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan," ujarnya.

Bupati Arief Rohman juga menegaskan beberapa program prioritas dalam mewujudkan kesejahteraan bagi kelompok rentan, antara lain:

• Pemberdayaan Perempuan: Mendukung kesetaraan gender, pemberdayaan ekonomi perempuan, serta perlindungan terhadap kekerasan dan diskriminasi.
• Perlindungan Anak: Peningkatan layanan kesehatan, pemenuhan gizi, serta penyediaan ruang yang aman dan nyaman bagi anak.
• Kesejahteraan Lansia: Akses layanan kesehatan yang lebih baik, ruang sosial yang ramah lansia, serta program dukungan keluarga.
• Dukungan untuk Penyandang Disabilitas: Pengembangan infrastruktur ramah difabel, akses ke pendidikan, pekerjaan, dan layanan kesehatan yang lebih inklusif.

Bupati Arief menekankan bahwa Musrenbang Gen Z, Perempuan, dan Kelompok Rentan merupakan bagian dari 9 program prioritas dalam 99 hari kerja ASRI (Arief Rohman - Sri Setyorini).

Ia pun mengajak seluruh masyarakat untuk berkontribusi dan menyampaikan aspirasi demi mewujudkan Blora yang lebih inklusif dan ramah bagi semua.

"Mari kita bangun Kabupaten Blora yang inklusif, ramah bagi semua, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan gotong royong dan kolaborasi, saya yakin kita dapat mewujudkan Blora yang lebih maju dan sejahtera," ajaknya.

Masyarakat yang ingin mengusulkan ide dan aspirasi dapat menyampaikannya melalui tautan resmi Pemkab Blora sebelum 16 Maret 2024 di http://s.id/usulrkpd2026.

Sementara itu, Ketua DPRD Blora, Mustopa, mengapresiasi penyelenggaraan Musrenbang Gen Z, Perempuan, dan Kelompok Rentan, yang dinilai sebagai bentuk nyata keberpihakan pemerintah kepada kelompok yang membutuhkan perhatian lebih.

"Pemkab Blora memang secara khusus memprioritaskan kegiatan untuk perempuan dan kelompok rentan," ujarnya.

Ia juga berharap bahwa alokasi anggaran untuk program ini dapat ditingkatkan, agar dampaknya lebih luas dan berkelanjutan bagi masyarakat.

(MC Kab Blora/Teguh)