- Oleh MC KAB DEMAK
- Jumat, 27 Desember 2024 | 22:25 WIB
:
Oleh MC KAB DEMAK, Jumat, 27 Desember 2024 | 23:12 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 112
Demak, InfoPublik – Menghadapi cuaca ekstrem yang tengah melanda wilayah Indonesia, Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) Polres Demak mengimbau masyarakat, khususnya wisatawan yang sedang berlibur di pantai dan nelayan yang beraktivitas di laut, untuk selalu mengutamakan keselamatan.
Kasatpolairud Polres Demak AKP Sulkan menekankan pentingnya kewaspadaan, terutama bagi wisatawan yang mengunjungi pantai-pantai di wilayah Demak, seperti Pantai Timbulsloko dan Pantai Morodemak. Kondisi musim baratan, di mana angin bertiup dari barat ke timur, sering kali membawa risiko bagi wisatawan dan nelayan.
“Seluruh warga masyarakat, terutama yang ada di Pantai Timbulsloko dan Pantai Morodemak, kami himbau untuk waspada. Ini masih musim baratan, di mana kondisi laut cenderung berbahaya,” ujar AKP Sulkan, Kamis (27/12/2024).
Ia juga mengingatkan para orang tua agar lebih berhati-hati saat membawa anak-anak mereka ke kawasan wisata air. Menurutnya, pengawasan ekstra diperlukan mengingat air laut cenderung pasang pada siang hari, yang berpotensi membahayakan keselamatan.
Untuk memastikan keamanan, Polairud Polres Demak telah meningkatkan kegiatan patroli di wilayah kerjanya yang meliputi Sayung, Karangtengah, Bonang, dan Wedung. Patroli ini dilakukan untuk memberikan edukasi dan peringatan kepada wisatawan dan masyarakat sekitar.
“Patroli kami bersifat hunting. Kami woro-woro kepada semua orang untuk selalu waspada saat berwisata di pantai. Selain itu, kami juga memasang banner peringatan di beberapa titik strategis,” tambah AKP Sulkan.
Tidak hanya wisatawan, nelayan yang berlayar di perairan Demak juga diimbau untuk mematuhi standar operasional prosedur (SOP) demi keselamatan. “Kami mengimbau para nelayan untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan. Jaket pelampung wajib dibawa saat melaut karena itu merupakan SOP berlayar,” tegasnya. (MC Kab. Demak)