- Oleh MC PROV GORONTALO
- Sabtu, 14 Desember 2024 | 13:05 WIB
: Pj Gubernur Gorontalo didampingi Kadis Perhubungan saat beraudiensi dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, Jumat (13/12/2024). (Foto: Istimewa)
Oleh MC PROV GORONTALO, Sabtu, 14 Desember 2024 | 13:22 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 73
Jakarta, InfoPublik - Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin membahas tentang pengembangan transportasi di daerah saat beraudiensi dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, Jumat (13/12/2024). Pertemuan yang berlangsung di Wisma University Mandiri Balitcus, Jakarta, ini turut dihadiri Kadis Perhubungan Jamal Nganro.
Rudy meminta agar pengembangan Bandara Djalaluddin dapat dilakukan peningkatkan PCN dan perpanjangan landasan pacu menjadi 2.800 x 45 meter, serta penambahan taxiway untuk mendukung usulan embarkasi haji penuh Gorontalo.
“Pak Gubernur juga mengusulkan agar dibuka kembali layanan penerbangan rute Manado – Gorontalo – Palu/Luwuk dan membuka rute baru Manado – Gorontalo – Denpasar untuk mendukung kunjungan wisata ke daerah. Ada juga permintaan perpanjangan landasan pacu Bandara Panua Pohuwato menjadi 1.600 x 30 meter supaya bisa didarati pesawat jenis ATR,” ungkap Kadis Perhubungan, Jamal Nganro, usai pertemuan.
Lebih lanjut, kata Plt. Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan itu, Rudy juga membahas tentang revisi regulasi pengelolaan KPBU Pelabuhan Anggrek dan usulan review Rencana Induk Pelabuhan Kwandang untuk menyikapi perpindahan ibu kota ke IKN.
“Di sektor perhubungan darat, Pak Pj Gubernur juga mengusulkan bus sekolah dan juga meminta agar Kemenhub dapat mengajukan kembali ke Bappenas dan Kemenkeu untuk DAK fasilitas keselamatan transportasi darat. Kebetulan, Pak Pj Gubernur dan Pak Menhub ini berkawan lama, jadi tadi komunikasi sangat cair dan penuh keakraban,” tutur Jamal. (mcgorontaloprov/isam)