:
Oleh MC KOTA MALANG, Kamis, 12 Desember 2024 | 16:46 WIB - Redaktur: Juli - 104
Malang, InfoPublik - Hujan dengan intensitas tinggi hampir setiap hari mengguyur Kota Malang. Salah satu dampak yang ditimbulkan adalah bencana pohon tumbang di fasilitas umum yang dapat membahayakan warga maupun pengguna jalan yang melintas.
Tumbangnya pohon ataupun dahan pohon ini diakibatkan tanah di bagian akar pohon terkikis air dan terpaan air hujan yang dibarengi angin kencang.
Dinas Lingkungan Hidip (DLH) Kota Malang pun rutin melakukan pemeliharaan pohon-pohon, dengan memangkas ranting pohon dan memotong dahan yang rapuh untuk mengurangi risiko kejadian pohon tumbang maupun dahan besar yang patah.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) DLH Kota Malang, Laode KB Al-Fitra mengungkapkan pemeliharaan pohon kali ini telah dimulai sejak 1 Desember di 76 titik lokasi, di bulan November lalu pihaknya juga menangani perawatan di 79 titik yang tersebar di lima kecamatan di Kota Malang.
"Untuk penanganan pohon tumbang kami menyiagakan tim selama 24 jam. Bagi warga yang melihat ada indikasi pohon rapuh atau rawan tumbang bisa menghubungi call center 112 yang nantinya akan terhubung dengan tim penanganan dari DLH," bebernya, Rabu (11/12/2024).
"Saat ada pohon yang tumbang, kami pun segera mengganti dengan pohon yang baru, seperti pohon tabebuya yang relatif lebih aman dan akarnya tidak merusak aspal. Kami mengimbau masyarakat agar waspada, karena saat ini cuaca sedang ekstrem," pungkas Laode. (say/yn)