: Rapat Kerja (Rakerja) Baitul Mal Tahun 2024 yang digelar di ruang pertemuan Masjid Agung Babussalam Simpang Tiga Redelong, Selasa (10/12).
Oleh MC PROV ACEH, Rabu, 11 Desember 2024 | 16:09 WIB - Redaktur: Juli - 77
Redelong, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, terus berupaya meningkatkan pengelolaan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) melalui kolaborasi yang lebih erat dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di tingkat kampung.
Hal itu menjadi fokus utama dalam Rapat Kerja (Rakerja) Baitul Mal 2024 yang digelar di ruang pertemuan Masjid Agung Babussalam Simpang Tiga Redelong, Selasa (10/12/2024).
Acara ini dihadiri oleh Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh dan Kesra Setdakab Bener Meriah, Khairmansyah, mewakili Pj. Bupati Bener Meriah, Mohd Tanwier.
Dalam sambutannya, Khairmansyah menegaskan pentingnya sinergi antara Baitul Mal Kabupaten dan UPZ kampung untuk mengoptimalkan pengelolaan ZISWAF.
"Rakerja Baitul Mal 2024 ini diikuti oleh 232 imam kampung di Kabupaten Bener Meriah. Kegiatan ini menjadi momentum untuk mengevaluasi capaian dan mencari solusi atas kendala yang dihadapi selama ini," ujar Khairmansyah.
Pemerintah Kabupaten Bener Meriah memberikan apresiasi atas berbagai capaian yang telah diraih oleh Baitul Mal Kabupaten Bener Meriah.
"Kami berharap pengelolaan zakat akan semakin baik ke depannya. Semoga keberhasilan yang telah diraih selama ini dapat terus ditingkatkan demi kemaslahatan umat," tambah Khairmansyah.
Dengan tema "Kolaborasi Baitul Mal Kabupaten Bener Meriah bersama UPZ Kampung dalam rangka optimalisasi pengelolaan ZISWAF", Rakerja ini menitikberatkan pada upaya memperkuat sinergi antara berbagai pihak.
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari penuh ini juga diharapkan dapat mendorong inovasi dalam pengelolaan zakat agar lebih efektif dan tepat sasaran.
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Baitul Mal Kabupaten Bener Meriah, Nawawi, Ketua MPU Kabupaten Bener Meriah Tgk. Abdurahman Lamno, Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Junaidi, para komisioner Baitul Mal, serta para imam kampung dari seluruh wilayah Kabupaten Bener Meriah.
Melalui kolaborasi yang solid, Kabupaten Bener Meriah optimistis pengelolaan zakat dapat membawa dampak yang lebih signifikan bagi pembangunan masyarakat dan kemaslahatan umat di masa mendatang. (mc aceh/03y)