: Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA memenuhi undangan Duta Besar Syechelles untuk Asean di Jalan Dr Kusuma Atmaja, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2024). Foto: MC Aceh
Oleh MC PROV ACEH, Kamis, 14 November 2024 | 13:52 WIB - Redaktur: Juli - 58
Jakarta, InfoPublik - Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal Z.A memenuhi undangan Duta Besar Syechelles untuk Asean di Jalan Dr.Kusuma Atmaja, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2024).
Dalam pertemuan tersebut dibahas sejumlah hal strategis di antaranya investasi parawisata yang rencananya akan dibawa ke Provinsi Aceh.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Gubernur Safrizal disambut langsung oleh Dubes Syechelles Nico Barito. Di samping itu juga hadir Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.
Nico dan Bachtiar mengungkapkan Aceh merupakan salah satu provinsi yang kaya akan hasil alamnya, oleh sebab itu, sudah sepatutnya dilirik oleh investor luar. "Misal seperti pulau Sabang, ini begitu memukau, kita bisa bawa investor ke sana untuk meningkatkan jumblah wisatawan di Sabang, tentunya dengan mengubah wisata Sabang tersebut lebih indah," kata Nico dalam rilisnya, Kamis (14/11/2024).
Nico percaya Sabang akan menjadi roll model wisata apabila dikelola dengan baik. Begitu masyarakat sekitar akan mendapatkan penambahan ekonomi bilamana pulau ini dikelola dengan baik.
"Oleh sebab itu saya akan mencoba membantu Aceh untuk bidang ini, nanti delegasi para dubes juga akan diajak untuk berkunjung ke Aceh, tujuannya biar dilirik dan mereka mengajak investor dari masing-masing negaranga berinvestasi di Aceh," tambahnya.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua DPD RI Sultan Bachtiar. Menurutnya, di zaman moderen ini wisata di Indonesia harus semakin maju dan memberikan dampak positif untuk masyarakat.
"Dan ini adalah peluang baik untuk Aceh, saya harap peluang ini bisa menjadi satu hal penting mencapai tujuan kesejahteraan masyarakat Aceh," ujarnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Safrizal menyambut baik rencana kedatangan para delegasi Dubes ke Aceh. Safrizal mengatakan, pihaknya akan membawa para delegasi untuk melihat potensi Aceh dalam berbagai hal.
"Salah satunya potensi wisata yang mana kita ketahui Aceh merupakan salah satu surga wisata, baik wisata alam, wisata budaya maupun wisata religi, selain itu kerja sama di sektor perikanan juga terbuka lebar mengingat negara Seychelles merupakan negara kepulauan," ujarnya.
Safrizal juga berharap apabila kedatangan para delegasi Dubes ke Aceh nantinya tercapai dia meminta agar para Delegasi bisa tertarik untuk berinvestasi, baik di bidang wisata atau bidang lainnya seperti industri maupun teknologi.
"Tujuanya bukan lain yakni untuk masyarakat juga, apabila investor masuk, maka akan terbuka lapangan kerja, dengan lapangan kerja akan berkurang pengangguran dan kemiskinan sehingga akselerasi kesejahteraan masyarakat dapat terwujud," tutupnya. (MC/02f)