Pemprov Kalbar Tegaskan Komitmen Pemenuhan Pendidikan Anak Usia Dini di Daerah Perbatasan

Badau, InfoPublik – Mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) Kalimantan Barat (Kalbar) yang unggul menuju Generasi Indonesia Emas 2045, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Harisson menekankan pentingnya seluruh pihak memberi perhatian pada pemenuhan pendidikan usia dini anak. Seperti memastikan kelengkapan alat belajar dan terpenuhinya gizi dan nutrisi anak melalui sarapan yang sehat.

“Perhatian terhadap pendidikan usia dini sangat penting karena menjadi fondasi pembentukan karakter dan kecerdasan bagi anak,” ujar Harisson yang juga Ayah PAUD Provinsi Kalbar, saat menghadiri kegiatan interaktif bersama anak-anak PAUD di Kantor Camat Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (11/11/2024). Turut hadir mendampingi yakni Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Bunda PAUD Provinsi Kalbar, Windy Prihastari Harisson.

Kegiatan diisi dengan berbagai acara yang menarik bagi 100 anak PAUD yang hadir, seperti mendengarkan dongeng dari Bunda PAUD, penyerahan 100 paket alat belajar, dan sarapan sehat. Diharapkan bantuan tersebut bisa menambah semangat bagi anak-anak untuk semakin rajin belajar dan bersekolah.

Harisson menegaskan, kegiatan interaktif bersama anak-anak PAUD tersebut merupakan komitmen Pemprov Kalbar untuk mempersiapkan generasi yang sehat dan unggul. “Mari bersama-sama kita wujudkan generasi emas Indonesia yang sehat, kreatif dan cerdas," ajaknya.

Sementara Bunda PAUD Windy Prihastari mendorong orang tua untuk senantiasa memberikan makanan yang bergizi kepada anak-anak agar terhindar dari stunting. “Menu sarapan yang kaya akan gizi, mengandung karbohidrat dan protein hewani, sebagai contoh pola makan sehat untuk mencegah stunting," jelasnya.

Transisi PAUD ke sekolah dasar harus menyenangkan

Masih dalam kesempatan yang sama, Bunda PAUD Provinsi Kalbar Windy Prihastari Harisson menekankan pentingnya para guru dan orang tua untuk selalu memberikan dukungan bagi tumbuh kembang anak yang memasuki peralihan dari PAUD menuju sekolah dasar.  “Supaya anak merasa senang ketika melakukan berbagai kegiatan,” ujarnya.

Seperti yang dilakukan Ketua Tim Penggerak PKK itu yakni membacakan dongeng untuk memotivasi anak-anak di daerah perbatasan, agar tetap semangat belajar, dan menjadi anak yang cerdas dan unggul menuju Generasi Indonesia Emas 2024.

Di hadapan 100 anak PAUD daerah perbatasan Badau, Windy mendongeng sebuah kisah tentang Mba Kepo yang berkunjung ke Kabupaten Kapuas Hulu, tepatnya di Danau Sentarum yang merupakan habitat asli Ikan Arwana Kapuas Hulu.

Berjudul “Dongeng Ikan Arwana di Danau Sentarum”, cerita ini mengisahkan tentang sebuah danau yang luas dan indah, bernama Danau Sentarum, di dalamnya hidup seekor ikan arwana yang sangat istimewa bernama Arwi. Dikisahkan, Arwi mampu mendengarkan dan memahami bahasa alam.

Melalui dongeng tersebut Windy menyebut, anak-anak mendapatkan pesan mengenai betapa pentingnya saling menjaga dan membantu satu sama lain dalam hidup bersosialisasi, agar hubungan semakin erat. Selain itu juga menambah wawasan bahwa Provinsi memiliki destinasi wisata yang sangat indah yakni Danau Sentarum.

"Melalui dongeng dan buku komik yang dikemas menarik ini, kami ingin memperkenalkan destinasi wisata lokal kepada anak-anak sejak usia dini," pungkas Windy. (adpim)