: Pelaksana Tugas Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palangka Raya, Mahdi Suryanto mengatakan, Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya mengubah stigma negatif Kampung Puntun menjadi destinasi wisata yang menarik.
Oleh MC KOTA PALANGKA RAYA, Jumat, 8 November 2024 | 09:26 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 133
Palangka Raya, InfoPublik - Pelaksana Tugas Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palangka Raya, Mahdi Suryanto mengatakan, Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya mengubah stigma negatif Kampung Puntun menjadi destinasi wisata yang menarik.
"Upaya ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Termasuk masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan ramah bagi wisatawan," kata Mahdi, Kamis (7/11/2024).
Sebagai langkah awal lanjut dia, pemerintah telah membuka wisata kuliner di dermaga Pelabuhan Rambang. Mahdi menyebut bahwa wisata kuliner ini merupakan salah satu cara untuk merubah pandangan masyarakat terhadap Kampung Puntun.
"Kami membangun infrastruktur yang memadai untuk menunjang wisata kuliner di dermaga pelabuhan Rambang. Hal ini agar masyarakat yang berkunjung ke lokasi tersebut dapat berwisata dengan aman dan nyaman," tambahnya.
Dalam rangka mendukung program ini, pemerintah terus melakukan perbaikan di berbagai aspek. Termasuk pembangunan infrastruktur, pengembangan potensi wisata, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Kampung Puntun.
Selain pembangunan fisik, Pemerintah Kota Palangka Raya juga fokus pada peningkatan keterampilan masyarakat Kampung Puntun. Berbagai pelatihan keterampilan telah disiapkan agar warga dapat memanfaatkan peluang dari sektor wisata yang tengah dikembangkan.
“Kami berharap masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tapi juga dapat ikut terlibat dan meraih manfaat dari potensi wisata yang ada di kampungnya sendiri,” tuturnya
Semua langkah tersebut tambah Mahdi, dinilai penting karena Kampung Puntun sebelumnya dikenal memiliki citra negatif akibat kasus narkoba yang sempat mencuat. Termasuk penangkapan bandar narkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kalimantan Tengah.
"Kami yakin, dengan kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, seperti akademisi, pengusaha dan media untuk mendukung program ini, maka Kampung Puntun akan menjadi kampung wisata yang maju dan berkembang,"tambahnya. (MC. Kota Palangka Raya.1/Eyv)
