- Oleh MC KAB BENER MERIAH
- Kamis, 7 November 2024 | 05:58 WIB
: Satu Data Summit, di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (7/11/2024). Foto: Diah/JNR
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 8 November 2024 | 03:13 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 86
Surabaya, InfoPublik – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur, Sherlita Ratna Dewi Agustin, menghadiri acara Satu Data Summit yang berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Kamis, (7/11/2024).
Kegiatan yang bertajuk "Data Statistik dan Geospasial Terintegrasi untuk Mewujudkan Satu Data Indonesia" ini merupakan bagian dari rangkaian Rapat Kerja Asosiasi Diskominfo Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI).
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, dalam sambutannya berharap melalui kegiatan ini, seluruh peserta dapat membangun persepsi dan komitmen bersama untuk memperkuat ketersediaan data yang berkualitas.
Ia menekankan ketersediaan data yang tepat sangat penting bagi semua pihak dalam menyusun rencana kegiatan serta mengambil kebijakan yang lebih baik dan efektif.
“Ketersediaan data yang baik akan mempermudah proses pengambilan keputusan, baik untuk perencanaan kegiatan maupun kebijakan publik,” ujar Wahyuni.
Senada dengan hal tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kalimantan Timur, yang juga menjabat sebagai Ketua ASKOMPSI, Muhammad Faisal, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menghasilkan kesepakatan dan komitmen bersama untuk mempercepat terwujudnya Satu Data Indonesia.
Menurutnya, integrasi data yang baik akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat serta mendukung pembangunan berkelanjutan dan kemajuan bangsa Indonesia.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat terwujudnya Satu Data Indonesia yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” jelas Faisal.
Pada acara tersebut, sesi pemaparan materi menghadirkan tiga narasumber yang ahli di bidangnya. Inspektur Utama Badan Pusat Statistik (BPS), Dadang Hardiwan, menyampaikan materi tentang Penyediaan Statistik Berkualitas dan Terintegrasi dalam Mewujudkan Satu Data Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Integrasi dan Sinkronisasi Informasi Geospasial Tematik, Badan Informasi Geospasial (BIG), Lien Rosalina, membahas topik “Satu Data Geospasial Provinsi Kalimantan Timur.”
Selain itu, Mahfudh Ahmad dari Tim Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, menyampaikan materi mengenai “Data Statistik dan Geospasial Terintegrasi untuk Mewujudkan Satu Data Indonesia.”
Dengan kegiatan ini, katanya, diharapkan terjadi peningkatan pemahaman dan komitmen dalam mewujudkan Satu Data Indonesia yang dapat digunakan oleh seluruh instansi dan pemerintah daerah untuk merancang kebijakan yang berbasis data yang akurat dan terintegrasi.(MC Prov Jatim/hjr-idc/eyv)