- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Rabu, 27 November 2024 | 02:53 WIB
: KPU Lamongan gelar Konstitusional Training of Trainer. Sumber Foto: Diskominfo Lamongan
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Kamis, 7 November 2024 | 04:08 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 165
Surabaya, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lamongan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dalam penggunaan hak konstitusional masyarakat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Mengutip rilis humas Pemerintah Kabupaten Lamongan, Rabu (6/11/2024), komitmen tersebut diwujudkan dengan menggelar Training of Trainer (ToT) untuk fasilitator serta bimbingan teknis untuk Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Lamongan Sport Center.
Peran Krusial Fasilitator, PPS, dan PPK
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lamongan, Abdul Rouf, yang hadir untuk memberikan pengarahan, menyampaikan bahwa fasilitator, PPS, dan PPK merupakan garda terdepan dalam penyelenggaraan Pilkada 2024. Ketiganya memiliki peran yang sangat penting untuk memastikan setiap tahapan pemilihan berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Kita ketahui bahwa Pilkada akan dilaksanakan kurang dari 22 hari lagi. Sebagai penyelenggara, fasilitator, PPS, dan PPK harus siap memberikan pelayanan optimal dalam penggunaan hak konstitusional warga. Semua pihak harus memahami tugas masing-masing, yang akan dijelaskan pada kegiatan ini," ujar Abdul Rouf, yang akrab disapa Pak Rouf.
Komunikasi dan Kolaborasi yang Efektif
Pak Rouf juga menekankan pentingnya menjaga komunikasi yang baik antar panitia di lapangan. Ia mengingatkan bahwa tantangan pasti ada, dan untuk memberikan respons yang cepat dan tepat, komunikasi antar panitia harus terus dijaga dengan baik.
"Untuk dapat memberikan pelayanan yang baik, komunikasi antar panitia harus terus dijaga dengan baik. Tantangan di lapangan, seperti cuaca buruk atau kendala lainnya, harus bisa diatasi dengan kerja sama yang solid," tambahnya.
Pentingnya Integritas dalam Penyelenggaraan Pilkada
Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Litbang KPU Provinsi Jawa Timur, Eka Wisnu, yang mengikuti kegiatan secara daring, mengingatkan pentingnya menjaga integritas dalam pelaksanaan Pilkada. Integritas ini bisa ditunjukkan melalui kejujuran, kemandirian, serta sikap adil dan akuntabel selama menjalankan tugas.
Persiapan Menjelang Pelantikan KPPS
Kepala Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kabupaten Lamongan, Erfansyah Syahrir, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai tugas dan tanggung jawab panitia, khususnya dalam pelaksanaan pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Ada 1.422 orang yang hadir dalam kegiatan ini. Angka ini baru sepertiga dari jumlah total pasukan Pilkada yang akan terlibat. Tahapan ini sangat penting untuk memberikan pemahaman mengenai tugas masing-masing agar saat hari-H (27 November) nanti, semua pihak bisa memberikan pelayanan yang maksimal,” jelas Erfansyah.
Tantangan Cuaca dan Kolaborasi Lintas Sektoral
Erfansyah juga mengungkapkan salah satu tantangan yang mungkin dihadapi adalah cuaca hujan, yang bisa menyebabkan banjir di beberapa wilayah Lamongan. Namun, ia yakin hal ini dapat diatasi dengan kolaborasi lintas sektoral antara pemerintah, masyarakat, dan panitia.
“Cuaca hujan dan potensi banjir di beberapa wilayah tentu menjadi tantangan tersendiri. Namun kami yakin dengan kolaborasi yang baik, masalah ini dapat diatasi dengan cepat dan efisien,”tambahnya.(Mc.Jatim/Eyv)