- Oleh Wandi
- Selasa, 3 September 2024 | 20:08 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
: PPLIPI Kalsel mengadakan acara Public Speaking, lomba pidato, dan Fashion Show untuk memberdayakan perempuan dan meningkatkan kemampuan komunikasi. Acara ini berlangsung di Banjarmasin pada 2 November 2024.-Foto:Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Minggu, 3 November 2024 | 13:40 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 132
Banjarmasin, InfoPublik - Dewan Pimpinan Wilayah Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (DPW PPLIPI) Provinsi Kalimantan Selatan mengadakan kegiatan Public Speaking dengan tema “Mengubah Dunia Melalui Public Speaking Bagi Perempuan” di Banjarmasi pada Sabtu (2/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan ilmu kepada anggota PPLIPI, terutama dalam mengolah kata agar mereka lebih percaya diri saat berbicara di depan umum dan dapat menjadi inspirasi bagi anak muda.
Ketua DPW PPLIPI Kalsel, Nawang Wijayati, menjelaskan manfaat dari pembelajaran Public Speaking yang diberikan dalam acara ini sangat beragam. Salah satunya adalah kemampuan untuk membangun komunikasi yang efektif dan menyampaikan ide-ide secara brilian agar lebih diterima oleh pendengar.
“Dengan keterampilan public speaking yang baik, para peserta diharapkan dapat lebih mudah dan nyaman dalam berdiskusi serta menjalin komunikasi yang aktif dengan audiens, terutama di era digital saat ini yang dipengaruhi oleh media sosial dan munculnya banyak influencer dari berbagai latar belakang, termasuk wanita karier dan ibu rumah tangga,” kata Nawang.
Selain sesi pembelajaran Public Speaking, acara ini juga dirangkai dengan lomba pidato dengan tema “Bagaimana Seorang Perempuan Berdaya Dalam Organisasi Kemasyarakatan.”Para peserta diminta untuk mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari dalam pidato mereka. Pemenang lomba pidato ini akan mendapatkan penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kemampuan dan kreativitas mereka dalam berbicara di depan umum.
Tidak hanya itu, acara ini juga menampilkan Fashion Show Sasirangan yang dipandu oleh Euis R., sebagai apresiasi terhadap keberagaman budaya Indonesia. “Penggunaan kain nusantara, baik itu Batik maupun Sasirangan, menjadi simbol dari komitmen PPLIPI dalam melestarikan warisan nenek moyang kita,”imbuhnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta tidak hanya terlihat cantik dengan mengenakan busana tradisional, tetapi juga semakin percaya diri dalam menyampaikan aspirasi mereka setelah mengikuti sesi Public Speaking.
“Diharapkan, melalui acara Public Speaking ini, para peserta dapat terus mengembangkan kemampuan berbicara di depan umum, menjadi teladan yang baik bagi generasi muda, serta menjadi agen perubahan yang mampu menginspirasi dan membawa dampak positif bagi masyarakat. Dengan dukungan dan komitmen yang kuat, perempuan di berbagai profesi di Indonesia diharapkan dapat mengubah dunia melalui public speaking yang mereka kuasai,”tambahnya. (MC Kalsel/tgh/YIN/Eyv)