:
Oleh MC KAB GRESIK, Selasa, 5 November 2024 | 01:01 WIB - Redaktur: Juli - 173
Gresik, InfoPublik – Setelah sukses menggelar upacara Hari Santri Nasional 2024 di Alun-Alun Sidayu, Pemerintah Kabupaten Gresik bersama MUI Gresik mengadakan istighosah dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional di Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim, pada Rabu (30/10/2024).
Acara ini mengusung tema "Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan" dan dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk Sekretaris Daerah Gresik, Ketua PCNU Gresik, serta tokoh agama dan masyarakat.
Plt Bupati Gresik, Aminatun Habibah, dalam sambutannya menekankan pentingnya mengulang sejarah Hari Santri setiap tahun.
"Hari Santri yang ditetapkan sejak 2015 memiliki akar sejarah yang panjang dalam perjuangan bangsa Indonesia. Kita perlu mengenang peran penting para santri dalam menjaga keutuhan bangsa dan agama," ujarnya.
Bupati juga menyoroti bahwa peringatan Hari Santri seharusnya bukan hanya sekadar perayaan, melainkan juga kesempatan untuk memahami nilai-nilai yang terkandung dalam sejarah perjuangan santri.
Ia menekankan bahwa santri tidak hanya sebagai pengamal ilmu agama, tetapi juga sebagai penjaga moral bangsa dan pencipta perdamaian dalam masyarakat yang menjunjung tinggi persatuan.
"Santri adalah pemimpin masa depan yang menghubungkan masyarakat dengan nilai-nilai luhur yang diajarkan para ulama," tambahnya.
Acara istighosah diakhiri dengan ceramah agama yang disampaikan oleh KH. Anwar Iskandar, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), yang memberikan pencerahan tentang peran santri dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dengan kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Gresik berharap dapat memperkuat peran santri dalam menciptakan masyarakat yang harmonis dan damai, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai kebangsaan di kalangan generasi muda.
