Guru Penggerak sebagai Pendorong Transformasi Pendidikan

: Asisten Administrasi Umum Setdakab Bener Meriah Armansyah, membuka secara resmi pelaksanaan lokakarya 7 festival panen hasil belajar program pendidikan guru penggerak angkatan 10 di halaman kantor Dinas Pendidikan Bener Meriah, Kamis (24/10/2024).


Oleh MC PROV ACEH, Jumat, 25 Oktober 2024 | 20:11 WIB - Redaktur: Juli - 115


Redelong, InfoPublik - Guru penggerak adalah motor-motor penggerak transformasi Pendidikan dan mereka bukan hanya mentransfer ilmu pengetahuan, akan tetapi juga membangun karakter dan semangat generasi penerus bangsa.

Hal tersebut disampaikan Asisten Administrasi Umum Setdakab Bener Meriah Armansyah saat membuka secara resmi pelaksanaan lokakarya 7 festival panen hasil belajar program pendidikan guru penggerak angkatan 10 di halaman kantor Dinas Pendidikan Bener Meriah, Kamis (24/10/2024).

Terkait itu, ia berharap kegiatan itu dapat membawa perubahan positif di lingkungan sekolah-sekolah di Kabupaten Bener Meriah ini. "Dengan karya -karya yang dihasilkan, baik itu inovasi pembelajaran, proyek-proyek kepemimpinan, maupun karya kreatif lainya,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan itu merupakan cerminan dari visi besar bersama untuk mewujudkan pendidikan yang berkeadilan, berkualitas, dan menginspirasi.

“Melalui momentum panen karya ini, kami berharap hasil kerja keras dan dedikasi para guru sebagai guru penggerak dapat menjadi inspirasi bagi seluruh elemen pendidikan di daerah ini,” ujarnya.

Ia juga berharap adanya pembelajaran yang kreatif dan berinovasi sehingga para anak didik tidak jenuh serta bosan dalam menerima pelajaran.

Sementara itu, Perwakilan Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Aceh, M.Sulaiman sebelumnya mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan lokakarya 7 festival panen hasil belajar yang merupakan puncak dari pelaksanaan program pendidikan guru penggerak angkatan 10 di 13 kabupaten kota se-Provinsi Aceh.

Disebutkannya, angkatan yang pertama hingga angkatan yang ke-9 di Provinsi Aceh telah berhasil melahirkan 2615 guru penggerak. “Insya Allah semuanya berhasil lulus menjadi guru penggerak," ucapnya.

Ia juga berharap kepada semua unsur terutama dari unsur pemangku kepentingan daerah untuk terus mendukung program ini. “Insya Allah dengan kerjasama kita semua pendidikan di Kabupaten Bener Meriah dapat menjadi lebih baik lagi," kata Sulaiman.

Kepala dinas Pendidikan Bener Meriah Ruh Akbar dalam kesempatan itu menyebutkan, di Kabupaten Bener Meriah guru penggerak ini sudah berjalan 2 tahun dengan 3 angkatan yaitu angkatan ke-8 ke-9 dan 10.

Sedangkan angkatan 11 saat katanya, masih sedang berjalan dan mengikuti pelatihan atau pendidikan. "Kami mendoakan agar seluruh calon guru penggerak angkatan 10 dapat lulus semua dengan predikat terbaik," harapnya. (ril/yan)