- Oleh MC KAB BLORA
- Jumat, 22 November 2024 | 20:35 WIB
: Komisariat Wilayah (Komwil) V menggelar Rapat Kerja (Raker) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan Tahun 2024 pada Kamis 17 Oktober 2024.
Oleh MC KOTA SINGKAWANG, Minggu, 20 Oktober 2024 | 21:29 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 146
Singkawang, InfoPublik – Komisariat Wilayah (Komwil) V menggelar Rapat Kerja (Raker) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan Tahun 2024 pada Kamis 17 Oktober 2024. Ketua Komwil V Apeksi Regional Kalimantan Munawwar mengatakan, ada enam isu strategis pembangunan yang akan dibahas, di mana tiga di antaranya berkaitan dengan sinergi dan koordinasi jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Dilaksanakan di Kota Singkawang, Raker Apeksi kali ini mengangkat tema ‘Pesta Demokrasi Sebagai Momentum Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa’.
Dalam upaya menyukseskan jalannya pilkada lanjut Munawwar, raker akan membahas bagaimana strategi menangkal potensi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan (ATHG) pada pelaksanaan pilkada, dan dinamika netralitas ASN dalam partisipasi dan dukungannya.
“Temanya ini adalah tentang pesta demokrasi, jadi sangat relevan dengan upaya kita bersama untuk mensukseskan pilkada serentak pada November mendatang,” ungkapnya.
Selain isu utama tersebut, tiga isu strategis lainnya yakni, mendorong terwujudnya percepatan transkalimantan pada jalur sembilan kota di Kalimantan, mendorong peningkatan kerjasama daerah dengan lembaga dalam dan luar negeri, dan mendorong kerja sama antar pemerintah daerah untuk pemenuhan kebutuhan pokok pangan.
“Dengan keberadaan IKN, sekarang arah pembangunan menjadi kalimantan sentris, mari kita upayakan transformasi darat dan udara dengan mendorong pemerintah pusat melalui Kemenhub agar membuka rute penerbangan antarkota di Kalimantan,” tuturnya.
Munawwar juga menekankan agar seluruh pihak memberikan rasa aman dan tertib di wilayahnya masing-masing. “Karena Kalimantan sekarang disorot dunia, jika wilayah kita tidak aman maka investor akan takut untuk masuk,” sambungnya.
Senada, Direktur Eksekutif Apeksi Alwis Rustam menyampaikan, terdapat tiga hal yang menjadi tantangan dalam Apeksi kali ini, yaitu transisi kepemimpinan, transisi kebijakan dan transisi birokrasi. “Artinya ke depan akan banyak regulasi-regulasi baru, juga yang mungkin bakal ada perombakan OPD yang tentu tidak mudah dan berdampak pada anggaran serta koordinasi,” jelasnya.
Alwis pun berharap agar para peserta Komwil V dapat senantiasa kompak dan saling menguatkan dalam menghadapi segala tantangan tersebut. “Apeksi tentu siap untuk menjadi saluran aspirasi,” tutupnya.
Singkawang diharapkan jadi role model bagi wilayah lain
Berkaitan dengan tema Raker Apeksi ‘Pesta Demokrasi Sebagai Momentum Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa, Pj Wali Kota Singkawang Sumastro yang turut hadir dalam raker menegaskan, kesuksesan pemilu legislatif dan presiden kemarin harus dilanjutkan pada pemilu kepala daerah nantinya.
Keamanan pelaksanaan pemilu kata Sumastro, tentu saja beririsan dan semakin memperkuat gambaran kehidupan bertoleransi. Menurut Sumastro, empat kali menyandang predikat Kota ter-Toleran bukti nyata praktik baik toleransi di Kota Singkawang.
“Kehidupan toleransi yang ada di Kota Singkawang sejatinya bukan suatu yang direkayasa, Bapak/Ibu bisa lihat dengan jelas gambaran keharmonisan tiga etnis besar di sini. Kita poles di setiap perayaannya, selalu kami tampilkan di setiap tarian dan semakin diperkuat lagi dengan hadirnya tiga gerbang batas kota yang indah,” jelasnya.
Oleh karenanya, Sumastro berharap Singkawang jadi role model bagi wilayah lain dalam menjaga kedamaian, kehidupan sosial yang inklusif serta mendorong nilai-nilai kebersamaan dan kesetaraan.
Terakhir, Sumastro turut mengucapkan terima kasih atas kehadiran para perwakilan pemimpin daerah kota se-Kalimantan pada Raker Apeksi kali ini. Semoga dapat selalu menunjukkan komitmen untuk menjalankan program-program yang telah disepakati bersama.
“Atas nama pemerintah Kota Singkawang saya mengucapkan terimakasih, mohon maaf apabila banyak kekurangan dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Mari kita manfaatkan pertemuan ini untuk saling berbagi pengalaman dan mencari solusi bersama untuk isu-isu strategis terutama suksesnya agenda pilkada mendatang,” tutupnya. (MC Kota Singkawang)