- Oleh MC KABUPATEN SABU RAIJUA
- Rabu, 30 Oktober 2024 | 20:30 WIB
: Kapolres Sabu Raijua, Paulus Naatonis saat memasang pin operasi Zebra 2024 kepada perwakilan dari TNI, POLRI, dan Dinas Perhubungan
Oleh MC KABUPATEN SABU RAIJUA, Selasa, 15 Oktober 2024 | 11:13 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 257
Seba, InfoPublik - Kepolisian Resor Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Turangga 2024 untuk memastikan kesiapan seluruh personel dan sarana pendukung yang terlibat dalam operasi, demi tercapainya tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Apel yang digelar di halaman Mako Polres Sabu Raijua, Senin (14/10/2024) dipimpin oleh Kapolres Sabu Raijua, Paulus Naatonis.
Pada kesempatan tersebut Kapolres juga menyematkan pita operasi kepada perwakilan dari TNI, POLRI, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Sabu Raijua.
Saat membacakan amanat Kepala Kepolisian (Kapolda) Nusa Tenggara Timur (NTT), Kapolres menegaskan bahwa pelaksanaan Operasi Zebra Turangga 2024 ini sangat penting untuk menekan jumlah kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, terutama dalam menghadapi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Data kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda NTT pada semester pertama 2024 tercatat 658 kejadian kecelakaan lalu lintas, yang menunjukkan penurunan 7% dibandingkan periode yang sama 2023. Jumlah korban meninggal dunia juga turun signifikan, sebesar 18%, dari 205 menjadi 168 korban. Korban luka berat menurun 10%, dan korban luka ringan turun 5%, dengan total 767 orang.
Meski angka kecelakaan menurun, Kapolda menggarisbawahi adanya kenaikan signifikan dalam jumlah pelanggaran lalu lintas, yang naik 66% pada semester pertama 2024 dibandingkan dengan semester yang sama pada 2023. Total pelanggaran tercatat mencapai 15.771 kasus. Kenaikan ini menjadi tantangan besar yang harus diantisipasi oleh seluruh jajaran kepolisian di wilayah NTT, terutama dalam hal penegakan disiplin berlalu lintas.
“Dengan peningkatan angka pelanggaran ini, seluruh jajaran lalu lintas harus lebih gencar melakukan tindakan preventif dan penegakan hukum, agar jumlah kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas tidak meningkat signifikan,” tegas Kapolda dalam amanatnya.
Operasi Zebra Turangga 2024 akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari 14 hingga 27 Oktober 2024, dengan melibatkan 902 personel Polda NTT dan Polres jajaran. Operasi ini bertujuan mendukung suksesnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih serta mengajak masyarakat untuk lebih tertib dalam berlalu lintas.
Selain itu, operasi ini juga diharapkan dapat mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar lantas) yang lebih baik, terutama menjelang akhir tahun yang biasanya ditandai dengan peningkatan mobilitas masyarakat.
Kapolda NTT mengingatkan bahwa peran seluruh stakeholder sangat penting dalam menjaga kondisi lalu lintas yang aman dan kondusif. Langkah antisipasi taktis, teknis, dan strategis harus dipersiapkan untuk meminimalisir potensi pelanggaran, kemacetan, dan kecelakaan lalu lintas.
“Kita perlu berkolaborasi dan bekerja sama untuk mengantisipasi semua potensi gangguan yang mungkin timbul selama pelaksanaan operasi ini, agar masyarakat dapat merasa aman dan nyaman saat berkendara,” ujar Kapolda.
Apel Gelar Pasukan ini juga menjadi simbol kesiapan Polres Sabu Raijua dalam mendukung pelaksanaan Operasi Zebra Turangga 2024. Kapolres Paulus Naatonis menekankan pentingnya peran personel di lapangan untuk memastikan kelancaran operasi ini.
“Kegiatan ini dilakukan untuk melihat sejauh mana kesiapan personel dan sarana pendukung lainnya dalam menjalankan tugas. Diharapkan operasi ini berjalan dengan optimal dan mampu mencapai target yang telah ditetapkan,” kata Kapolres.
Hadir dalam apel tersebut sejumlah pimpinan daerah, termasuk Danramil Sabu Barat, Kadis Kominfo Sabu Raijua, Kejari Sabu Raijua, serta perwakilan dari Dinas Perhubungan. Kehadiran unsur TNI, POLRI, dan Dinas Perhubungan menunjukkan pentingnya sinergi antar-institusi dalam menjaga ketertiban berlalu lintas.
Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang akhir tahun, termasuk kegiatan-kegiatan besar nasional seperti pelantikan Presiden, Operasi Zebra Turangga 2024 menjadi instrumen penting dalam menjaga keselamatan di jalan. Dengan tema operasi “Mendukung Sukses Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih serta Mewujudkan Kamseltibcar Lantas yang Aman dan Nyaman,” kepolisian NTT mengedepankan pencegahan dan penegakan hukum sebagai dua elemen kunci dalam operasi ini.
Melalui upaya ini, Polres Sabu Raijua pun berharap dapat menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, serta menciptakan suasana yang kondusif bagi seluruh masyarakat. Kedisiplinan dalam berlalu lintas diharapkan menjadi budaya yang terus meningkat, sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan. (Kornel)