- Oleh MC KAB ACEH TENGAH
- Senin, 16 Desember 2024 | 16:21 WIB
: Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Aceh Tengah sekaligus Bunda PAUD, Ummu Hanik Subhandhy, turut berpartisipasi dalam acara Gebyar PAUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Aceh Tengah, Kamis pagi (10/10/2024). Acara ini digelar serentak di seluruh lembaga PAUD/TK se-Aceh Tengah, dengan kegiatan utama berpusat di lapangan Musara Alun, Takengon.
Oleh MC KAB ACEH TENGAH, Kamis, 10 Oktober 2024 | 19:59 WIB - Redaktur: Juli - 184
Takengon, InfoPublik - Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Aceh Tengah sekaligus Bunda PAUD, Ummu Hanik Subhandhy, turut berpartisipasi dalam acara Gebyar PAUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Aceh Tengah, Kamis (10/10/2024).
Acara ini digelar serentak di seluruh lembaga PAUD/TK se-Aceh Tengah, dengan kegiatan utama berpusat di lapangan Musara Alun, Takengon.
Ratusan anak-anak PAUD, didampingi oleh guru dan orang tua, hadir memeriahkan rangkaian acara yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antara keluarga, pendidik, dan anak-anak usia dini.
Dalam sambutannya, Ummu Hanik mengungkapkan rasa bangganya terhadap antusiasme yang ditunjukkan oleh para peserta, sekaligus menegaskan pentingnya acara ini sebagai momen untuk mempererat komunikasi antara semua pihak yang terlibat dalam pendidikan anak usia dini.
“Gebyar PAUD bukan hanya ajang untuk menampilkan kreativitas anak-anak, tetapi juga sarana untuk memperkuat hubungan antara orang tua, guru, dan anak-anak, demi mendukung perkembangan optimal mereka,” ujar Ummu Hanik.
Ummu Hanik juga menekankan bahwa masa emas perkembangan anak harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para orang tua dan pendidik.
Menurutnya, pendidikan anak usia dini harus mencakup seluruh aspek perkembangan, baik fisik, kognitif, sosial, maupun emosional, dengan menciptakan lingkungan yang mendukung untuk tumbuh kembang yang optimal.
Dalam kesempatan tersebut, Ummu Hanik juga menyoroti pentingnya gizi seimbang bagi anak-anak.
Ia mengingatkan para orang tua untuk memperhatikan asupan gizi anak guna mencegah masalah kesehatan, seperti stunting.
Selain itu, ia menekankan bahwa dukungan dan kasih sayang yang tulus dari orang tua dan pendidik merupakan fondasi penting dalam membentuk rasa aman dan nyaman bagi anak-anak.
“Dengan kasih sayang yang tulus, anak-anak akan merasa aman dan nyaman, sehingga mereka dapat belajar dan berkembang dengan baik,” tambahnya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk terus menjalin komunikasi yang baik dengan guru, sebagai bagian dari kerjasama yang erat guna menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan bagi anak-anak.
Menurut Ummu Hanik, kerja sama antara orang tua dan guru merupakan salah satu kunci keberhasilan pendidikan anak usia dini.
Gebyar PAUD ini juga menjadi ajang bagi anak-anak untuk menampilkan bakat dan kreativitas mereka.
Ummu Hanik mengajak semua pihak untuk terus mendukung pengembangan potensi anak melalui berbagai kegiatan positif yang akan membantu mereka tumbuh menjadi generasi cerdas dan berkarakter.
“Kita bersama berharap acara Gebyar PAUD ini dapat menjadi ajang yang bermanfaat dan menyenangkan bagi anak-anak kita. Mari kita terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi pendidikan dan perkembangan anak-anak kita,” tutup Ummu Hanik.
Acara ini dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kemasyarakatan, dan Sumber Daya Manusia, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah, Ketua Dharma Wanita Persatuan Dinas Pendidikan, serta jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah.
Gebyar PAUD ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam memberikan perhatian khusus terhadap pendidikan anak-anak usia dini, guna mencetak generasi masa depan yang sehat, cerdas, dan berkarakter kuat.(Fasya Harsa/MC Aceh Tengah)