- Oleh MC KOTA PADANG
- Sabtu, 21 Desember 2024 | 10:49 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 9 Oktober 2024 | 16:56 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 144
Padang, InfoPublik – Membangun keluarga yang berkualitas menjadi pondasi penting untuk menyiapkan generasi masa depan.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Syahrial Kamat, menjelaskan bahwa perubahan nomenklatur Kampung Keluarga Berencana menjadi Kampung Keluarga Berkualitas didasarkan pada Surat Edaran (SE) Kemendagri Nomor 843.4/2879/SJ tahun 2020. Transformasi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mengoptimalkan pemberdayaan institusi keluarga di setiap kelurahan.
"Kampung Keluarga Berkualitas (KB) adalah ikon dari program kependudukan yang bertujuan untuk mendekatkan pelayanan dan pembangunan di semua sektor hingga ke tingkat kelurahan. Ini demi terwujudnya pembangunan keluarga yang berkualitas dan berdaya saing," ujar Syahrial Kamat saat membuka kegiatan Pembekalan Pokja Kampung Keluarga Berkualitas (KB) di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Rabu (9/10/2024).
Ia menambahkan, Kota Padang telah memiliki 104 Kampung KB yang terbagi menjadi beberapa kategori, yakni 3 kampung KB dasar, 40 kampung KB berkembang, 11 kampung KB mandiri, dan 50 kampung KB berkelanjutan. Syahrial berharap program ini dapat membentuk keluarga yang berkualitas dan berkarakter sehingga mampu memberikan kontribusi positif dalam membangun bangsa di masa depan.
"Semoga melalui pembentukan Kampung Keluarga Berkualitas ini, kita dapat menciptakan individu keluarga yang unggul dan berkarakter, sehingga pada akhirnya tercipta masyarakat yang berkualitas sebagai modal dasar pembangunan bangsa," harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang, Eri Sendjaya, menekankan pentingnya peran keluarga dalam pelaksanaan kegiatan penguatan Pokja Kampung Keluarga Berkualitas.
"Untuk mewujudkan delapan fungsi keluarga, kita harus memahami peran strategis keluarga. Keluarga adalah unit terkecil masyarakat yang sangat berperan dalam membentuk karakter dan masa depan generasi penerus bangsa," kata Eri.
Kabid KB, Ketahanan, dan Kesejahteraan Keluarga DP3AP2KB, Suryani, menambahkan bahwa pembekalan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi melalui program Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Bina Keluarga Lansia (BKL), yang diselenggarakan di 104 kelurahan se-Kota Padang.
"Kami berharap dengan pelaksanaan pembekalan Pokja Kampung Keluarga Berkualitas, dapat memperkuat pelaksanaan delapan fungsi keluarga, meliputi fungsi keagamaan, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, serta pembinaan lingkungan," jelasnya.
Kegiatan Pembekalan Pokja Kampung Keluarga Berkualitas se-Kota Padang ini akan dilaksanakan selama tujuh hari, mulai dari tanggal 9, 10, 11, 15, 16, 17, dan 18 Oktober 2024, dengan melibatkan tujuh peserta dari masing-masing kampung yang tersebar di 104 kelurahan.
(MC Padang / Junee)