World Cleanup Day 2024: Pj Wali Kota Padang Dorong Kesadaran Lingkungan Sejak Dini

Padang, InfoPublik – Kota Padang berpartisipasi dalam aksi global World Cleanup Day (WCD) 2024, sebuah gerakan bersih-bersih serentak di seluruh dunia yang digelar setiap bulan September. Di Kota Padang, aksi ini melibatkan ratusan institusi pendidikan mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga perguruan tinggi.

Peserta WCD di Kota Padang fokus pada pembersihan lingkungan sekolah dan kampus masing-masing. Aksi bersih-bersih ini juga dilaksanakan bersama TNI AU di Pasar Tabing, bertepatan dengan peringatan Hari TNI.

“Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta. Misalnya, SDN 55 Aiepacah, SMPN 34 Padang, SMAN 16 Padang, dan SDN 29 Ganting Utara turut serta dalam aksi WCD ini. Semangat kolaborasi terlihat jelas saat siswa, guru, dan masyarakat bahu-membahu menjaga kebersihan lingkungan,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Padang, Fadelan FM, dalam keterangan persnya, Minggu (29/9/2024).

Menurut Fadelan, seluruh elemen sekolah, dari siswa hingga guru, aktif berpartisipasi membersihkan lingkungan sekitar. Sampah yang terkumpul dipilah dan disetorkan ke Bank Sampah terdekat untuk ditimbang, menunjukkan komitmen terhadap pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

Tahun ini, peringatan WCD Indonesia ke-7 mengangkat tema “Make Room for Life” yang bermakna pentingnya membuka ruang bagi lingkungan yang terganggu oleh sampah dan membiarkan alam memperbaiki dirinya sendiri.

Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, menyatakan bahwa World Cleanup Day 2024 di Kota Padang menjadi momentum penting untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan dan memberi ruang kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

“Gerakan ini bukan hanya tentang membersihkan lingkungan sekolah, tapi juga tentang membangun kesadaran sejak dini bagi anak-anak akan pentingnya menjaga kebersihan dan memilah sampah,” ujar Andree.

Andree menambahkan bahwa Pemko Padang mendukung penuh aksi ini dan berharap kesadaran tentang kebersihan lingkungan dapat berkembang menjadi budaya bagi seluruh masyarakat.

Aksi serentak ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran yang lebih luas tentang pentingnya kebersihan lingkungan, tidak hanya di kalangan siswa, tetapi juga di seluruh lapisan masyarakat. (MC Padang/June)