PPS Trihanggo Gandeng Puskesmas Gamping II Periksa Kesehatan Calon KPPS

: Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kalurahan Trihanggo menggandeng Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Gamping II melakukan sreening kesehatan dan pemeriksaan kesehatan bagi calon petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Kamis (26/9/2024).


Oleh MC KAB SLEMAN, Sabtu, 28 September 2024 | 02:13 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 198


Sleman, InfoPublik - Sebagai langkah preventif terhadap adanya kejadian kesehatan yang tidak terduga di hari pemungutan suara pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman mendatang, Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kalurahan Trihanggo menggandeng Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Gamping II melakukan sreening kesehatan dan pemeriksaan kesehatan bagi calon petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Kamis (26/9/2024).

Pemeriksaan kesehatan yang berlangsung di Graha Mangesti Hanggo, Kalurahan Trihanggo, Kapanewon Gamping tersebut berupa pengukuran tekanan darah (tensi), kadar gula darah, serta kadar kolesterol. Petugas kesehatan dari Puskesmas Gamping II yang dipimpin dr. Cindri Wahyuni dan dibantu empat tenaga medis melayani ratusan calon KPPS dari Kalurahan Trihanggo dan Kalurahan Nogotirto.

Menurut Cindri pemeriksaan ini penting dilakukan untuk memastikan calon anggota KPPS tidak memiliki masalah hipertensi atau hipotensi, karena pekerjaan di lapangan yang berlangsung lama dapat memengaruhi kondisi kesehatan penyelengara pemilihan. Sedangkan tes kadar gula darah untuk memeriksa calon petugas di tempat pemungutan suara (TPS) memiliki masalah penyakit diabetes atau tidak, karena kondisi gula darah yang tidak stabil bisa membahayakan petugas yang membutuhkan konsentrasi dan stamina tinggi.

“Jika seorang calon anggota KPPS memiliki riwayat penyakit yang serius atau kondisi kesehatan yang membutuhkan perhatian khusus, hal ini bisa diantisipasi lebih awal,” tutur dr Cindri.

Sementara itu, Ketua PPS Trihanggo Adnan Iman Nurtjahjo menambahkan bahwa pemeriksaan kesehatan ini juga bertujuan untuk menjaga kelancaran proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman pada 27 November nanti. Apabila terdapat petugas KPPS yang mengalami sakit pada hari pemungutan suara maka berpotensi mengganggu jalannya pemilihan, karena tidak dapat bekerja secara efektif atau bahkan harus digantikan secara mendadak.

“Dengan berbagai pemeriksaan ini, diharapkan calon KPPS yang lolos seleksi kesehatan benar-benar dalam kondisi fisik dan mental yang optimal untuk menjalankan tugas selama pilkada berlangsung,” tambahnya.

Mengingat nantinya penyelenggara teknis pemilihan di tingkat TPS bekerja dalam kondisi yang penuh tekanan Adnan berpesan agar menjaga kesehatannya untuk meminimalisasi risiko kecelakaan kerja sehingga risiko gangguan operasional pun dapat dikurangi.

Ia juga mengapresiasi seluruh calon petugas KPPS yang telah bersedia mengikuti pemeriksaan kesehatan, guna memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ia  berharap hasil pemeriksaan ini dapat menjadi acuan untuk memastikan kesiapan jajarannya dalam menyukseskan pilkada mendatang, khususnya di 28 TPS di wilayah Kalurahan Trihanggo.

“Mari kita jaga kesehatan masing-masing, karena hanya dengan kondisi fisik dan mental yang prima, kita bisa melaksanakan tugas negara dengan sebaik-baiknya. Terima kasih atas komitmen dan kerja samanya, dan semoga proses pilkada di Kabupaten Sleman nanti dapat berjalan lancar dan sukses,” cetusnya. (Adnan Nurtjahjo|KIM Pararta Guna Kapanewon Gamping)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB TOBA
  • Jumat, 22 November 2024 | 20:19 WIB
KPU Toba Targetkan 80 Persen Partisipasi Pemilih Pilkada
  • Oleh Eko Budiono
  • Jumat, 22 November 2024 | 14:15 WIB
KPU Fokus Jaga Kesiapan Jaringan Internet saat Pilkada Serentak 2024
  • Oleh MC KAB BULELENG
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:28 WIB
KPU Buleleng Matangkan Persiapan Logistik Pilkada Serentak 2024
  • Oleh MC PROV JAWA BARAT
  • Jumat, 22 November 2024 | 13:36 WIB
Bey Machmudin Yakin Jabar Bisa Jadi Teladan Pilkada Bermartabat