- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Minggu, 10 November 2024 | 14:19 WIB
: KPID Jawa Timur pada kunjungan ke LPPL Radio Suara Blambangan Banyuwangi. Foto : dok.KPID Jatim
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 20 September 2024 | 11:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 102
Surabaya, InfoPublik – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur memberikan apresiasi kepada Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Suara Blambangan Banyuwangi sebagai contoh baik LPPL di Jawa Timur. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KPID Jawa Timur, Immanuel Yosua Tjiptosoewarno, dalam kunjungan lapangan di Banyuwangi.
“Suara Blambangan bisa menjadi contoh baik bagi lembaga penyiaran publik lokal lainnya, khususnya dalam hal tata kelola administrasi dan penguatan kapasitas SDM," kata Yosua, emlalui siaran persnya, Jumat (20/9/2024).
Menanggapi hal tersebut, Kasie Komunikasi Publik pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Banyuwangi sekaligus Direktur Pelaksana LPPL Radio Suara Blambangan Banyuwangi, Nafi Feridian, menyampaikan bahwa Diskominfo Kabupaten Banyuwangi memiliki komitmen tinggi untuk mendukung LPPL Radio Suara Blambangan menjadi lembaga penyiaran radio yang terbaik. Nafi mengatakan Diskominfo Kabupaten Banyuwangi memberikan dukungan penuh melalui alokasi anggaran dan fasilitas yang memadai.
“Kami memiliki komitmen yang kuat supaya radio Suara Blambangan ini menjadi yang nomor satu di Banyuwangi dan bisa bersaing di kancah Jawa Timur,” kata Nafi.
Manager LPPL Radio Suara Blambangan Banyuwangi Mamik Yuniantri mengatakan bahwa selain ditunjang dengan anggaran serta fasilitas yang memadai, penguatan kapasitas SDM menjadi kunci kesuksesan LPPL Radio Suara Blambangan Banyuwangi. Mamik menerangkan anggota LPPL Radio Suara Blambangan Banyuwangi mengikuti berbagai pelatihan secara bergantian sehingga peningkatan mutu SDM tidak hanya dimiliki oleh orang-orang tertentu saja.
“Disini kita enggak ada yang namanya super man atau super woman karena kita ini adalah super team. Kita di radio ini kayak puzzle, kalau ada yang luar biasa tapi ada yang kosong sama, kita enggak bisa bergerak bersama. Kita harus maju bersama” kata Mamik.(MC Jatim/ida/eyv)