Pembangunan Banjarbaru Diperketat, Aditya Pastikan Proyek Strategis Sesuai Target dan Berkualitas

: Pembangunan Banjarbaru diperketat, Aditya pastikan proyek strategis sesuai target dan berkualitas - Foto :Mc.Banjarbaru


Oleh MC KOTA BANJARBARU, Kamis, 19 September 2024 | 13:28 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 150


Banjarbaru, InfoPublik - Wali kota Banjarbaru M. Aditya Mufti Ariffin bersama rombongan telah melaksanakan kegiatan Monitoring Evaluasi dan Pengendalian disejumlah titik Pembangunan strategis di Kota Banjarbaru, Kamis (19/9/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan setiap proyek berjalan sesuai rencana, tepat waktu dan memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.

Total ada tujuh titik Pembangunan strategis yakni, penataan ulang Taman Van Der Pijl dan pekerjaan penataan taman median di Jalan Pangeran Suriansyah, Pembangunan Trotoar Jalan Kemuning dan Kelurahan Guntung Paikat, Bangunan Kesehatan Puskesmas Banjarbaru Selatan yang berada di eks Pasar Bauntung.

Selanjutnya, Pembangunan Gedung Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang baru, Rehabilitasi Kolam Renang Idaman Kota Banjarbaru, Renovasi Masjid Agung Al Munawwarah dan Pembangunan Gedung Kantor Dinas Perhubungan.

Monitoring ini untuk menegaskan bahwa kegiatan merupakan bagian integral dari upaya Pemerintah Kota Banjarbaru dimasa kepemimpinan Wali Kota Aditya, dalam memastikan pembangunan yang berkelanjutan.

Selain memastikan ketepatan waktu pelaksanaan, Wali Kota Aditya juga memeriksa kualitas material dan proses pengerjaan yang dilakukan oleh para kontraktor.

“Dana yang digunakan dalam Pembangunan ini menggunakan dana APBD murni, terkecuali pembangunan bangunan Puskesmas Banjarbaru Selatan menggunakan DAK 2024,” ujarnya.

Masih kata Aditya, mudahan-mudahan semua ini sesuai progres bisa selesai pada tahun ini, kontrak serta speknya sesuai tidak ada masalah.

“Kita membangun untuk masyarakat, masyarakat yang merasakan. Ulun berharap apa yang sudah dibangun nantinya bisa dirawat dan dijaga bersama-sama, karena bangunan Pemerintah, bangunan pelayanan publik, bangunan sarana dan prasarana masyarakat semuanya ini dari dana masyarakat,”imbuhnya.

Dari hasil monitoring yang dilakukan oleh Wali Kota Aditya bersama instansi terkait, diharapkan dapat segera melakukan langkah-langkah korektif jika ditemukan permasalahan, sehingga pembangunan tersebut dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

Dengan keterlibatan langsung dalam pengawasan proyek oleh Wali Kota Aditya, diharapkan dapat tercapai pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. (Yds/Orz/Adi/MedCenBJB/Eyv)

 

Berita Terkait Lainnya