Dedikasi Abdul Kifli di Daerah 3T Sumenep Diganjar Satyalancana Karya Satya

:


Oleh MC KAB SUMENEP, Jumat, 13 September 2024 | 11:00 WIB - Redaktur: Juli - 158


Sumenep, InfoPublik - Abdul Kifli, seorang pengawas sekolah jenjang SMP dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjalankan tugasnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Meski hampir memasuki masa pensiun, Kifli tetap semangat mengabdi, khususnya di daerah-daerah terpencil seperti Pulau Sapeken dan Masalembu, yang termasuk dalam kategori Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Pada usia 57 tahun, Kifli masih aktif menjalankan tugasnya sebagai pengawas dan pendamping pembelajaran di sekolah-sekolah binaannya. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan sarana dan cuaca ekstrem, Kifli tetap berkomitmen tinggi dalam mendukung pendidikan di wilayah-wilayah ini.

Kifli, yang telah menerima anugerah Satyalancana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia untuk kategori 30 tahun pengabdian, berharap Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemenristek) dapat mengeluarkan regulasi khusus untuk daerah 3T.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, di Pendopo Agung Keraton Sumenep pada Kamis (12/9/2024).

Selama puluhan tahun mengabdi di dunia pendidikan, Kifli telah meraih berbagai penghargaan tingkat nasional. Ia mengungkapkan bahwa tugas di daerah 3T memerlukan ketahanan fisik dan mental yang tinggi, mengingat perjalanan menuju tempat tugas sering kali memakan waktu berhari-hari.

Kifli berkomitmen untuk memastikan pelayanan dan pemerataan akses pendidikan, sehingga tidak ada dikotomi pendidikan antara daerah terpencil dan perkotaan.

Kabupaten Sumenep, terletak di ujung timur Pulau Madura, Jawa Timur, memiliki karakteristik geografis unik dengan ratusan pulau dan 27 kecamatan, termasuk 7 kecamatan di wilayah kepulauan seperti Sapeken dan Masalembu.

Kedua kecamatan itu termasuk dalam program Awan Penggerak, yang menghadapi tantangan akses internet dan kondisi geografis yang menantang.(Ren/Fer)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Sabtu, 23 November 2024 | 00:38 WIB
Air Bersih dan Sanitasi Kunci Percepatan Penurunan Tengkes di Sumenep
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:17 WIB
Jaga Ketahanan Pangan, Babinsa Bersama Warga Kompak Tanam Jagung
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:16 WIB
Plt. Bupati Musnahkan Barang Bukti dari 37 Perkara di Kejaksaan Negeri Sumenep
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:12 WIB
Pilkada Damai: Forum Ulama Perempuan Madura Tuntut Komitmen Hak Perempuan
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Jumat, 22 November 2024 | 22:09 WIB
Pasukan Polres Sumenep Pengamanan Pilkada 2024 di Kepulauan Mulai Digeser
  • Oleh MC KAB SUMENEP
  • Kamis, 21 November 2024 | 12:03 WIB
Babinsa Dungkek Dampingi Petani Panen Padi di Desa Bunpenang