- Oleh MC PROV RIAU
- Sabtu, 12 Oktober 2024 | 16:16 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 12 September 2024 | 07:22 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 139
Pekanbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menargetkan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan di Pekanbaru siap melayani pasien penyakit umum pada tahun 2024. Langkah ini diambil untuk memperluas cakupan layanan RSJ Tampan, yang selama ini hanya menangani Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau, Sri Sadono Mulyanto, dalam keterangannya di Kota Pekanbaru, Rabu (11/9/2024).
"RSJ Tampan adalah rumah sakit khusus milik Pemprov Riau yang selama ini fokus pada pelayanan pasien ODGJ dan layanan psikologi, baik di Instalasi Gawat Darurat (IGD), rawat inap, maupun rawat jalan," ujar Sri Sadono.
Ia menjelaskan bahwa pasien ODGJ sering kali juga memiliki penyakit fisik yang memerlukan penanganan, seperti hipertensi, jantung, diabetes, atau stroke. Oleh karena itu, pengembangan layanan untuk pasien umum di RSJ Tampan menjadi sangat penting.
"Dengan perluasan layanan ini, RSJ Tampan tidak hanya akan dilengkapi dengan dokter spesialis jiwa, tetapi juga dokter spesialis lain seperti spesialis penyakit dalam, saraf, kulit, paru, patologi klinik, dan lainnya," tambahnya.
Pemprov Riau berencana mengoptimalkan potensi RSJ Tampan agar dapat melayani pasien penyakit umum. Sesuai regulasi, 40 persen dari jumlah tempat tidur di rumah sakit khusus dapat digunakan untuk layanan umum.
"Sumber daya manusia (SDM) medis di RSJ Tampan sangat mampu untuk menangani pasien umum. Sekarang tinggal menyiapkan sarana dan prasarana sesuai aturan, agar bisa melayani pasien umum," jelas Sri Sadono.
Pemprov Riau menargetkan bahwa pada tahun 2024, RSJ Tampan sudah siap melayani pasien umum. Diharapkan, RSJ Tampan dapat membantu masyarakat dan meringankan beban rumah sakit umum lainnya, terutama dalam penyediaan tempat tidur ICU yang sangat dibutuhkan, khususnya di wilayah Pekanbaru dan Provinsi Riau secara umum.
Secara teknis, Sri Sadono menegaskan bahwa tidak ada kendala berarti untuk merealisasikan perluasan layanan ini. Lokasi strategis, area parkir yang luas, serta ketersediaan sarana dan prasarana menjadi beberapa kelebihan RSJ Tampan.
"Kini yang diperlukan adalah melihat kesiapan pihak RSJ Tampan untuk segera memulai layanan umum. Kami mendukung penuh langkah ini," ujarnya.
Setelah perluasan layanan diterapkan, pasien ODGJ di RSJ Tampan akan mendapatkan layanan yang lebih komprehensifdan holistik, sehingga tidak perlu dirujuk ke rumah sakit lain untuk penanganan penyakit fisik atau layanan ICU.
(bgs)