- Oleh Putri
- Jumat, 25 Oktober 2024 | 22:48 WIB
: Penjabat (Pj) Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Provinsi Jawa Barat Amanda Soemedi Bey Machmudin dalam rapat koordinasi (rakor) Forikan Tingkat Provinsi Jabar di Plaza Gedung Sate, Kota Bandung pada Jumat 23 Agustus 2024.
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Senin, 26 Agustus 2024 | 10:12 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 126
Kota Bandung, InfoPublik - Penjabat (Pj) Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Provinsi Jawa Barat Amanda Soemedi Bey Machmudin mengatakan, salah satu tantangan utama dalam meningkatkan konsumsi ikan adalah memperkenalkan manfaat ikan itu sendiri secara luas kepada masyarakat.
Karenanya Forikan berkomitmen mendongkrak budaya gemar mengonsumsi ikan di masyarakat dengan berbagai kegiatan. "Di antaranya bekerja sama dengan sekolah dan komunitas memperkenalkan pola makan sehat kepada masyarakat agar menyediakan ikan sebagai salah satu menu makanan bagi anak," kata Amanda dalam rapat koordinasi (rakor) Forikan Tingkat Provinsi Jabar di Plaza Gedung Sate, Kota Bandung pada Jumat 23 Agustus 2024.
Seperti yang sudah dilakukan yakni mempromosikan produk lokal olahan ikan melalui pasar dan festival ikan yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jabar setiap bulan serta melakukan kemitraan dengan pelaku usaha perikanan.
Dalam setiap program kegiatan yang dilakukan ditegaskan Amanda, pihaknya terus mengedukasi serta memperkenalkan program-program yang mendukung kesehatan melalui konsumsi ikan jika rutin dilakukan masyarakat. “Untuk mengurangi angka stunting dan masalah kesehatan lainnya yang berkaitan dengan kekurangan gizi," tegas Amanda.
Karenanya Amanda terus mendorong agar ikan menjadi salah satu makanan pilihan bagi ibu hamil untuk mempersiapkan kelahiran. Ia pun optimis Forikan Jabar mampu mencapai target-target yang telah ditetapkan dan menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi yang unggul dalam konsumsi ikan,
Kekayaan laut melimpah
Kepala Bidang Pembudidayaan Ikan Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Perikanan DKP Jabar Dede Hermawan mengungkap, Provinsi Jabar memiliki kekayaan laut yang melimpah sehingga mempunyai potensi besar di sektor perikanan.
Menurutnya, konsumsi ikan yang tinggi tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan keberlanjutan sumber daya perikanan.
"Oleh karena itu upaya untuk mempromosikan konsumsi ikan harus menjadi prioritas dalam program kerja. Ini juga salah satu program dalam rangka mendukung pencegahan stunting," ujarnya.
Terkait stunting ujar Dede, tak boleh hanya terhenti pada penyuluhan dan kampanye, tapi juga perlu penguatan sistem distribusi dan pemasaran ikan yang berkualitas, serta peningkatan akses masyarakat terhadap produk perikanan yang sehat dan bergizi.
"Dibutuhkan keterlibatan aktif semua pihak baik kabupaten dan kota maupun organisasi masyarakat guna mencapai tujuan bersama ini," tuturnya.
Lebih lanjut Dede mengingatkan pentingnya menjaga kualitas dan keberlanjutan sumber daya perikanan, di mana upaya pelestarian dan pengelolaan yang bijaksana akan memastikan bahwa generasi mendatang juga dapat menikmati manfaat kekayaan laut yang dimiliki.