- Oleh Mukhammad Maulana Fajri
- Sabtu, 2 November 2024 | 21:31 WIB
: Bimtek Transisi Paud ke SD di Gayo Lues
Oleh MC KAB GAYO LUES, Senin, 26 Agustus 2024 | 12:02 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 164
Gayo Lues, InfoPublik - Pj Bunda Paud Gayo Lues Supriyati Jata mengajak seluruh pemangku kepentingan di bidang pendidikan mulai dari orangtua, guru, kepala sekolah hingga pemerintah harus menyukseskan gerakan transisi Paud ke SD dengan belajar asyik, menyenangkan dan bermakna.
Hal tersebut ia sampaikan ketika membuka bimbingan teknis transisi Paud ke SD, Dinas Pendidikan Kabupaten Gayo Lues bersama Pokja Bunda Paud Gayo Lues Tahun 2024 di Aula The Legend Hotel, Sabtu (24/8/2024).
"Transisi Paud ke SD merupakan proses perpindahan peran anak sebagai peserta didik Paud menjadi peserta didik SD dan penyusaian diri anak dengan lingkungan belajar baru," ujarnya.
Bunda Paud mengatakan, terdapat tiga target fokus yang harus diimplementasikan dalam proses transisi Paud ke SD diantaranya (1) meniadakan tes calistung pada pada PPDB SD, (2) melaksankan masa pengenalan lingkungan sekolah minimal 2 minggu dan (3) menerapkan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna sesuai dengan enam pondasi dasar.
"Kita harus bersama-sama melaksanakan transisi Paud ke SD agar lebih cepat tersampaikan, dengan harapan akan lebih banhak masyarakat yang tahu dan paham," tambahnya.
Lanjutnya, ketika anak masuk SD/MI gerakan tersebut sudah berjalan dengan baik yang dapat dilaksankan oleh semua pihak.
"Kami berharap sekali lagi kepada para peserta untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga ilmu yang akan disampaikan narasumber berguna untum Bapak/Ibu dan dapat dilaksanakan di tempat tugas Bapak/Ibu," tutupnya.
Kabid PAUD dan PNF Dinas Pendidikan Gayo Lues, Dra. Juraida, MM mengatakan, kegiatan tersebut dihadiri oleh 60 orang peserta dengan rincian 30 orang peserta ialah guru SD dari kelas rendah dan 30 peserta lainnya dari guru Paud.
"Kita berharap ada sinergisitas antara guru Paud dan guru SD untuk menciptakan yang kita inginkan, yaitu transisi Paud ke SD yang menyenangkan," ujarnya.
Kabid menjelaskan, sejak tahun 2022 pihaknya telah melaksanakan kegiatan tersebut mulai dari memperkenalkan, mensosialisasikan dan mengirim peserta untuk melakukan pelatihan tentang transisi Paud ke SD secara menyenangkan.
"Kita juga melakukan kegiatan penguatan dan turun ke sekolah-sekolah untuk memperkenalkan transisi Paud ke SD yang menyenangkan ini. Kita juga melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah untuk memastikan bahwa di SD itu tidak ada lagi tes calistung," ujarnya.