Pelatihan Gratis Junior Desain Grafis di Dumai Siapkan SDM Berdaya Saing Tinggi

:


Oleh MC KOTA DUMAI, Rabu, 7 Agustus 2024 | 17:46 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 90


Dumai, InfoPublik - Wali Kota Dumai, Paisal, menyampaikan apresiasi kepada Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Cahaya Ananda yang berhasil mendapatkan kepercayaan dari Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, sehingga bisa menggelar pelatihan Junior Desain Grafis  bagi pencari kerja. 

"Kami sangat mengapresiasi LPK Cahaya Ananda yang terpilih menjadi salah satu dari sekian banyak LPK yang lolos verifikasi oleh BBPVP Medan. Ini menunjukkan bahwa LPK Cahaya Ananda layak menjadi penyelenggara program Global Skills Training tahun 2024," ungkap Paisal di ruang pelatihan LPK Cahaya Ananda, Kota Dumai, Provinsi Riau pada Selasa (6/8/2024). 

Wali Kota juga berpesan kepada para peserta pelatihan agar mengikuti program ini dengan baik, sehingga tercipta Sumber Daya Manusia (SDM) Kota Dumai yang memiliki daya saing tinggi.

"Ananda semua adalah orang-orang yang beruntung. Banyak yang tertarik untuk mengikuti pelatihan ini, tetapi kalianlah yang terpilih. Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, karena pelatihan ini tidak hanya gratis, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas, mulai dari sarana dan prasarana, alat dan bahan pelatihan, seragam peserta, hingga konsumsi selama pelatihan," tuturnya.

Ia berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan terhadap peningkatan kompetensi peserta dan menjadi bekal berharga dalam meniti karier.

"Manfaatkan kesempatan ini dengan baik. Semoga ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan meningkatkan daya saing generasi muda kita saat menghadapi dunia kerja," tambahnya.

Di sisi lain, Pengelola LPK Cahaya Ananda, Iskandar, menjelaskan bahwa sebelum pelatihan ini dimulai, pihaknya telah melakukan proses sosialisasi, rekrutmen, seleksi peserta, hingga akhirnya terpilih 16 peserta untuk mengikuti pelatihan.

"Karena pelatihan ini gratis, banyak yang mendaftar. Namun, 16 peserta yang mengikuti pelatihan hari ini telah melalui proses seleksi yang ketat. Setelah pelatihan selesai, mereka akan mengikuti uji kompetensi/sertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Jika dinyatakan lulus/kompeten, peserta akan mendapatkan sertifikat kompetensi/profesi berstandar nasional," pungkas Iskandar.

(Mediacenter Riau/bts)