Ini Program Strategis Pembangunan di Kabupaten Bengkalis pada 2024

: Bupati Bengkalis Kasmarni.


Oleh MC KAB BENGKALIS, Selasa, 2 April 2024 | 09:47 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 134


Siak Kecil, InfoPublik - Bupati Bengkalis Kasmarni menyampaikan, program strategis yang tengah dipersiapkan oleh jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis dalam beberapa waktu mendatang. 

Seperti pembangunan jembatan Pulau Bengkalis yang menghubung Pulau Sumatera Sungai Pakning tengah direncanakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. 

Jembatan dari Sungai Pakning menuju Pulau Bengkalis, kelak akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia dengan luas bentangan lebih kurang 6,1 kilometer.

"Dapat kami sampaikan, pembangunan jembatan tersebut bukan lagi sebuah wacana, akan tetapi sudah menjadi sebuah rencana," kata  Bupati saat Kegiatan Safari Ramadan 1445 Hijriah di Masjid Fastabiqul Khairat Desa Liang Banir Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada Minggu (31/3/2024). 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau koordinasi dengan pemerintah pusat supaya pembangunan infrastruktur strategis itu segera masuk kedalam Pembangunan Strategis Nasional (PSN).

"Untuk itu mohon do’a semuanya, semoga apa yang menjadi rencanakan bersama dapat terwujud nantinya, demi Kabupaten Bengkalis Bermasa," ujar Kasmarni. 

Kemudian, Kasmarni menyampaikan APBD 2024  Pemkab Bengkalis telah mengalokasikan anggaran untuk berbagai program pembangunan diantaranya, peningkatan Jalan Sadar Jaya menuju Muara Dua (ruas Sadar Jaya-Bandar Jaya) sebesar Rp5 miliar.

Berikutnya peningkatan Jalan Kantor Desa menuju Jalan BOB Desa Sumber Jaya sebesar Rp300 juta, pembangunan oprit jembatan Sungai Buluh Desa Muara Dua sebesar Rp700 juta, penambahan ruangan UPT Puskesmas Lubuk Muda sebesar Rp450 juta.

Dan kegiatan-kegiatan lainnya, seperti program berobat gratis, jaminan kesehatan dan keselamatan kerja bagi pekerja rentan serta informal, bantuan beasiswa prestasi dan beasiswa tahfidz qur’an, bantuan sosial, termasuk program BKK Rp1 miliar satu kecamatan, satu desa dan satu kelurahan.#DISKOMINFOTIK.