Cegah Korupsi Butuh Perhatian Khusus, Banten Punya 483 Petugas Penyuluh Antikorupsi

: Forpak Banten lakukan pertemuan dalam rangka penguatan kelembagaan forum


Oleh MC PROV BANTEN, Rabu, 8 Mei 2024 | 20:49 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 81


Banten, InfoPublik – Banten memiliki 483 Forum Penyuluh Antikorupsi (Forpak Banten) yang tersebar di kabupaten/kota di Banten. Keberadaan jumlah Forpak Banten tersebut sebagai upaya pencegahan tindak pidana korupsi.

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar tidak menapikan peran itu. Ia mengatakan peran penyuluh antikorupsi sangat besar dalam melakukan sosialisasi antikorupsi, baik itu kepada masyarakat maupun kepada pegawai.

"Dalam melakukan penyuluhan antikorupsi memerlukan perhatian khusus dan pembulatan tekad untuk mengingatkan diri sendiri maupun yang lainnya, khususnya bagi para pegawai," ungkap Al Muktabar dalam sambutannya pada acara halalbihalal dan workshop Penguatan Kelembagaan Forum secara virtual, Selasa (7/5/2024).

Kunci pencegahan korupsi, menurut Al Muktabar yakni dengan menggencarkan langkah dan tindakan pencegahan sebagai garda terdepan serta menanamkan sikap antikorupsi sejak dini. “Sehingga diharapkan pencegahan korupsi dapat dimasukkan dalam mata pelajaran di sekolah," imbuhnya.

Pj Gubernur Banten juga menegaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terus melakukan kolaborasi dengan KPK dan lembaga terkait dalam melakukan langkah pencegahan korupsi.

Kasatgas Sertifikasi dan Pemberdayaan KPK, Sugiarto menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Banten yang telah melakukan berbagai macam aktivitas dalam melakukan sosialisasi terkait antikorupsi. Wujud nyatanya yakni dengan tergabungnya 483 orang dalam FORPAK Banten sebagai penyuluh antikorupsi.

Ia menyebut penyuluh antikorupsi merupakan bagian dari CCTV untuk mengingatkan integritas dalam penyelenggaraan pemerintahan agar menjadi jujur, mandiri, disiplin, bertanggungjawab, berani, sederhana dan peduli. "Kekuatan kita menjadi penyuluh antikorupsi itu 5M, yakni untuk mengingatkan, menguatkan, menggerakan, menyebarkan, mendoakan kita semua dapat berintegritas," katanya.

Ketua Forum Penyuluh Antikorupsi (FORPAK) Provinsi Banten, Ratu Syafitri Muhayati menuturkan selain melakukan sosialisasi, penyuluh antikorupsi juga harus melakukan penguatan forum untuk mencapai tujuan bersama. "Tetapi juga melakukan integrasi yang dapat menguatkan forum," pungkasnya. (MC Prov. Banten)