- Oleh MC KAB NAGAN RAYA
- Minggu, 24 November 2024 | 19:53 WIB
: Asisten Perekonomian dan pembangunan Setda Muba Andi Wijaya Busro
Oleh MC KAB MUSI BANYUASIN, Rabu, 31 Juli 2024 | 07:38 WIB - Redaktur: Rafyq Alkandy Ahmad Panjaitan - 170
Muba, InfoPublik - Rutin mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual melalui zoom meeting, Pemkab Musi Banyuasin dibawah komando Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi serius menekan laju inflasi di wilayah Kabupaten Muba.
Rakor yang dilaksanakan secara virtual kali ini dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jendral Kementrian dalam negeri Tomsi Tohir, dan diikuti oleh Pj. Bupati Muba Sandi Fahlepi diwakili asisten Perekonomian dan pembangunan Setda Muba Andi Wijaya Busro bersama OPD terkait yang berlangsung di ruang rapat Randik, Senin (29/7/2024).
Dalam arahannya Plt. Sekjen Kemendagri mengatakan bahwa harga beras mulai merambah naik sedikit demi sedikit semenjak 3 minggu terakhir. Dia juga menambahkan masih adanya gangguan , kendala dalam distribusi yang harus segera dievaluasi dan berharap upaya – upaya yang dilakukan menjadi perhatian seluruh stakeholder untuk kedepannya.
Sementara Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendagri Bambang Wisnu menjelaskan secara umum harga beras ,cabai,minyak goreng masih terpantau stabil namun mengakui mengalami kenaikan tidak lebih dari 1 persen.
"Mari kita bersama-sama berupaya untuk mendorong regulasi agar segera diterbitkan dan diterapkan sehingga diharapkan DMO dapat segera pulih dan distribusi menjadi stabil. Dan kita juga berharap agar Pemda setempat mengawasi distributor agar tidak terjadi penimbunan barang," ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Epi Sulandri menyampaikan "Salah satu cara untuk menekan inflasi pada harga beras, menurutnya dengan melakukan secara berkala mengadakan operasi pasar murah disetiap kecamatan/kelurahan, menambah jumlah pengecer SPHP serta bekerja sama dengan stakeholder seperti Kepolisian,Pemda,Bi, dan lainnya dalam mengendalikan stabilitas harga beras," ungkapnya.
Menyikapi yang disampaikan, Asisten II Setda Muba Andi Wijaya mengatakan bahwa Pemkab kabupaten Muba akan terus mendukung upaya pemerintah pusat dalam mengatasi inflasi.
Untuk itu, lanjutnya kepada OPD terkait kepada petani lokal serta melakukan pengawasan kepada distributor dalam daerah sehingga kedepan dapat menekan dan menurunkan harga cabai di Kabupaten Musi Banyuasin.
"Berdasarkan data yang ditunjukan bahwa Muba mengalami kenaikan harga pada komoditi cabai. Oleh karena itu, kepada OPD terkait agar dapat lebih proaktif dalam mengambil langkah-langkah kongkrit untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah dan mengendalikan inflasi yang sejalan dengan arahan dari pemerintah pusat. Tentunya langkah-langkah yang telah dijalankan sekarang yaitu operasi pasar murah telah berjalan,"pungkasnya.