- Oleh MC KAB SUMENEP
- Sabtu, 23 November 2024 | 00:39 WIB
:
Oleh MC KAB SUMENEP, Jumat, 26 Juli 2024 | 18:57 WIB - Redaktur: Juli - 200
Sumenep, InfoPublik - Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menekankan pentingnya pelestarian musik tradisional untuk memastikan generasi mendatang dapat menikmati seni budaya yang ada.
Dalam acara Pembukaan Parade Tongtong Serek di Lapangan Arrahman Desa Pragaan Laok pada Rabu (24/7/2024) malam, Bupati berharap kesenian tradisional seperti tongtong serek dari Kecamatan Pragaan akan terus lestari dan berkembang.
Bupati juga mengungkapkan bahwa, masyarakat memiliki peran kunci dalam menjaga dan melestarikan seni budaya ini. “Kami berharap semua elemen masyarakat dapat aktif dalam melestarikan tongtong serek, terutama dalam menghadapi perkembangan zaman,” katanya.
Menurut bupati, tanggung jawab pelestarian kesenian ini tidak hanya ada di tangan pemerintah, tetapi juga di masyarakat secara keseluruhan.
Pemerintah daerah mendukung penuh parade tongtong serek sebagai upaya nyata dalam melestarikan dan mengembangkan seni budaya tradisional.
“Seni budaya tradisional harus ditampilkan dalam setiap kegiatan masyarakat untuk mengenalkan kepada generasi muda serta membentengi mereka dari pengaruh budaya luar yang kurang baik,” tambah bupati.
Selain parade tongtong serek yang melibatkan 33 kelompok musik, Pemerintah Kecamatan Pragaan juga menyelenggarakan Pragaan Fair 2024. Acara ini menampilkan berbagai produk unggulan desa se-Kecamatan Pragaan, serta memberikan platform bagi pelaku UMKM dan PKL untuk mempromosikan produk mereka.
Pragaan Fair 2024 akan berlangsung dari 24 Juli hingga 10 Agustus 2024 dan mencakup pameran produk UMKM, festival musik daul, panggung kreasi pelajar, panggung kreasi anak merdeka, dan panggung hiburan rakyat.
Disampaikan bahwa acara ini merupakan langkah strategis untuk mendorong pelestarian budaya serta memberikan wadah bagi pelaku ekonomi lokal untuk menunjukkan produk unggulan mereka. (Yasik/fer)