Pemko Banda Aceh Sampaikan Pentingnya Pengelolaan Air Limbah Domestik

:


Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Jumat, 26 Juli 2024 | 09:09 WIB - Redaktur: Juli - 187


Banda Aceh, InfoPublik - Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah Kota Banda Aceh, Jalaluddin mengatakan pentingnya pengelolaan air limbah domestik secara terpusat.

Hal tersebut disampaikannya pada kegiatan Lokakarya Strategi Keterlibatan Masyarakat dan Kelompok Peduli dalam Pengelolaan Air Limbah Domestik (ALD) Kota Banda Aceh di Hotel Rasamala, Rabu (24/7/2024).

Jalaluddin mengatakan saat ini penanganan limbah domestik skala kota di Kota Banda Aceh belum terkelola dengan baik dan masih dengan pola individual septic yang belum begitu baik.

“Ini berdasarkan hasil survei oleh UNICEF dan tim, kita baru 9 persen dari data yang diambil mempunyai septic tank yang aman, barangkali kita punya septic tank di setiap rumah tapi tidak aman,” kata Jalaluddin.

Oleh karena itu, kata Jalaluddin Pemerintah Kota Banda Aceh memiliki konsep besar dalam pengelolaan limbah domestik yaitu Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) untuk seluruh kota yang dibagi empat zona dengan sistem pipa yang dibantu oleh pompa, dan saat ini sedang dikerjakan IPAL pada zona dua serta sebagian jaringan sumber dana APBN, sedangkan untuk pembangunan pada zona yang lainnya akan terus dicari sumber pembiyaan berupa bantuan lunak atau soft loan serta APBN.

“Kita pemerintah kota berkeinginan melaksanakan konsep besar dalam pengelolaan limbah domestik dengan sistem SPALD-T seluruh wilayah kota Banda Aceh. Ini merupakan konsep penanganan air limbah domestik yang paling aman karena menggunakan pipa dibantu pompa yang mengalir pada satu tempat,” kata Jalaluddin.

Mengingat pembangunan SPALD-T seluruh Kota Banda Aceh membutuhkan biaya yang sangat besar dan waktu cukup lama maka untuk mengelola limbah domestik kota akan dilakukan dengan pola sedot lumpur tinja terjadwal.

Jalaluddin berpesan kepada para peserta yang hadir pada lokakarya ini terutama para keuchik agar dapat menginformasikan kepada warga tentang pentingnya mengelola limbah domestik atau limbah rumah tangga yang ada di wilayah masing-masing.(Rid/Hz)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Sabtu, 23 November 2024 | 21:03 WIB
Rayakan Hari Ikan Nasional, Pemko Banda Aceh Bagikan Makanan Bergizi
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Sabtu, 23 November 2024 | 21:01 WIB
Pemko dan DPRK Banda Aceh Sepakati RAPBK Banda Aceh 2025 Rp1,4 Triliun
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Sabtu, 23 November 2024 | 19:12 WIB
Linmas se-Kecamatan Meuraxa Banda Aceh Siap Amankan Pilkada 2024
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Jumat, 22 November 2024 | 15:59 WIB
Pj Wali Kota Banda Aceh Terima Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Jumat, 22 November 2024 | 15:57 WIB
MPU Terima Audiensi dari KAMMI Banda Aceh
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Rabu, 20 November 2024 | 19:16 WIB
Banda Aceh Kembali Raih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Kualifikasi Informatif
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Rabu, 20 November 2024 | 15:52 WIB
Tegakkan Syariat Islam, MPU Jalin Silaturahmi dengan Kejari Banda Aceh
  • Oleh MC KOTA BANDA ACEH
  • Selasa, 19 November 2024 | 15:27 WIB
Gampong Peunyeurat Juara 1 Lomba Gampong Sehat Tingkat Kota Banda Aceh 2024