- Oleh MC PROV GORONTALO
- Selasa, 12 November 2024 | 11:46 WIB
: Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli bersama Forkopimda dan perwakilan para penambang saat diwawancarai para awak media, usai menemui Penjabat Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin, Senin (22/7/2024). (Foto: Indra)
Oleh MC KAB BONE BOLANGO, Rabu, 24 Juli 2024 | 08:14 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 216
Gorontalo, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Bone Bolango di bawah kepemimpinan Bupati Merlan S. Uloli terus menunjukkan komitmennya mengatasi permasalahan tambang rakyat Suwawa Timur pasca bencana longsor beberapa pekan kemarin.
Setelah mengambil langkah tegas menutup sementara aktivitas di wilayah pertambangan tersebut, Merlan bersama Forkopimda dan perwakilan para penambang menemui Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, di ruang kerjanya, Senin (22/7/2024).
Diwawancarai usai pertemuan tersebut, Merlan yang didampingi Forkopimda dan perwakilan para penambang mengatakan bahwa mereka diterima dengan baik oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin. Ia mengatakan bahwa pada pertemuan tersebut terjadi diskusi yang cukup sejuk dan saling memberikan saran serta masukan antara pihak pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi serta perwakilan para penambang.
“Saya sebagai bupati, prinsipnya akan melakukan yang terbaik untuk rakyat penambang dan daerah Bone Bolango. Kami ingin kebaikan dari kelanjutan pertambangan yang ada di daerah kami,” tutur Merlan.
Merlan juga mengungkapkan bahwa pada pertemuan tersebut ada beberapa saran dari Pj Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, terkait persoalan tambang tersebut, di antaranya Pemerintah Kabupaten Bone Bolango diminta untuk menata dan mendata dengan jelas masyarakat yang akan naik ke lokasi tambang tersebut jika nantinya akan dibuka kembali.
“Semua itu harus didata dan diatur dengan baik berapa orang Bone Bolango, Gorontalo, bahkan yang dari luar daerah,” ungkapnya.
Merlan juga membeberkan Pj Gubernur Gorontalo akan mempresure permasalah tambang ini hingga Kementerian ESDM Republik Indonesia serta pihak PT Gorontalo Mineral.
Sementara itu, Supriyadi Alaina selaku perwakilan penambang menegaskan bahwa pihaknya bersama para penambang pada prinsipnya siap diatur. Ia pun berharap dari pertemuan tersebut akan secepatnya lahir solusi terkait regulasi yang akan dibangun oleh pemerintah untuk permasalahan tambang tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Isman Biga. Selaku perwakilan penambang, ia mengapresiasi langkah yang telah diambil oleh Merlan dan Pj Gubernur Gorontalo yang telah menaruh perhatian lebih terkait masalah pertambangan tersebut. (MC Bone Bolango/Indra/AKPi)