Sumbang Rp100 Juta untuk Korban Gempa, PMI Batang Targetkan Penggalangan Dana Rp1,7 Miliar

: Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki (tengah), menyerahkan berita acara pengumpulan dana PMI kepada Kepala Disdikbud Batang.


Oleh MC KAB BATANG, Kamis, 18 Juli 2024 | 16:42 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 171


Batang, InfoPublik - Bencana gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Batang, tepatnya di tiga kecamatan, yakni Wonotunggal, Warungasem, dan Batang, telah menyebabkan kerusakan ratusan rumah.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Batang Akhmad Taufiq menyampaikan untuk penanganan bencana gempa bumi, PMI Batang membantu Rp100 juta berupa logistik dan bantuan uang tunai untuk 28 rumah dengan kerusakan sedang.

Sementara dibeberkannya, PMI Batang menargetkan penggalangan dana PMI tahun ini sebesar Rp1,7 miliar di mana akan dipergunakan untuk penanganan kebencanaan gempa bumi tersebut.

“Pentingnya penggalangan dana untuk menanggulangi bencana dan membantu mereka yang membutuhkan. Penggalangan dana PMI ini sangat penting untuk meng-cover kebencanaan dan orang yang membutuhkan,” ujar Akhmad Taufiq saat ditemui di Pendapa Batang, Kabupaten Batang, Kamis (18/7/2024).

Ia menjelaskan, penggalangan ditargetkan naik lima persen dari perolehan pada 2023 yakni sebesar Rp1,6 miliar. Meski diakuinya ada sejumlah sumber yang mengalami penurunan, Taufiq optimis target ini bisa dicapai melalui sumbangan warga yang dikumpulkan melalui RT, serta dukungan penuh dari camat, lurah, dan sektor pendidikan.

“Sektor pelayanan masyarakat yang mengalami penurunan yakni sektor pajak kendaraan bermotor dan PDAM. Karena sekarang bayar melalui online kemudian pajak kendaraan bermotor sekarang jemput bola,” jelasnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menegaskan, Bulan Dana PMI dilaksanakan setiap tahun untuk mengumpulkan dana secara sukarela dari seluruh masyarakat Kabupaten Batang.

“TNI/Polri, PNS, Pemerintah Desa, pelajar, dan masyarakat umum secara sukarela menyumbangkan dana melalui PMI. Dananya akan digunakan kembali untuk masyarakat yang membutuhkan,” terangnya.

Ia juga menambahkan, dalam penanganan bencana seperti gempa bumi yang baru saja terjadi, PMI hadir memberikan bantuan materiil, tenaga, dan bantuan lainnya yang dibutuhkan masyarakat. “Penggalangan Bulan Dana PMI ini benar-benar sangat bermanfaat untuk masyarakat. Target naik dari tahun sebelumnya, kurang lebih Rp1,7 miliar dari Rp1,6 miliar,” ungkapnya.

Setiap tahun, PMI diaudit oleh auditor independen, dan hasilnya pun menunjukkan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), yang artinya semua penerimaan dan pengeluaran dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Sebagai informasi, dalam kesempatan tahun ini, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Batang, Epi Paulin Numberi ditunjuk sebagai Ketua Bulan Dana  PMI. (MC Batang, Jateng/Edo/Siska)

 

Berita Terkait Lainnya