: Pj Bupati Pidie Jaya, Jailani Beuramat, didampingi oleh Pj Sekda, Bahron Bakti, serta sejumlah ASN meluncurkan enam proyek inovasi perubahan, Kamis (11/7/2024).
Oleh MC PROV ACEH, Jumat, 12 Juli 2024 | 12:03 WIB - Redaktur: Juli - 103
Meureudu, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya meluncurkan enam aplikasi proyek perubahan yang dihasilkan oleh enam Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK).
Peluncuran ini dilakukan langsung oleh Pj Bupati Pidie Jaya, Jailani Beuramat, pada Kamis (11/7/2024) di Aula Bappeda Pidie Jaya.
Proyek-proyek perubahan ini merupakan inovasi yang dihasilkan oleh enam ASN yang mengikuti pendidikan PIM 3 di Lembaga Administrasi Negara (LAN) sebagai syarat kelulusan. Inovasi-inovasi ini kemudian diterapkan di satuan kerja masing-masing ASN tersebut.
Jailani menjelaskan bahwa selain menjadi syarat atau karya akhir dalam mengikuti pendidikan PIM 3 atau PKA di lembaga LAN, proyek inovasi ini juga menjadi sarana yang efektif dalam memberikan informasi serta melayani masyarakat Pidie Jaya.
Salah satu contoh proyek inovasi perubahan yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat adalah digitalisasi pelayanan pajak daerah yang dihasilkan oleh Plt. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Kekayaan (BPKK), T. Muslem. Dengan inovasi ini, masyarakat dapat membayar pajak daerah, seperti PBB, BPHTB, dan pajak lainnya hanya dengan memindai kode QRIS.
Inovasi lainnya adalah SILUBANG yang dihasilkan oleh Edi Saputra, ST, Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum. Dengan proyek inovasi perubahan ini, masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan aspirasi terkait kerusakan jalan berlubang di daerahnya. Pj Bupati menyatakan bahwa dengan adanya Aplikasi SILUBANG, penanganan jalan berlubang akan semakin cepat dan pembangunan akan lebih efektif dan tepat sasaran.
"Semoga dengan adanya inovasi dari proyek perubahan yang dihasilkan oleh ASN Pidie Jaya ini, pelayanan masyarakat dapat lebih baik. Dan pendidikan PKA ini menjadi hal penting dalam sistem karir ASN," ujar Jailani.
Enam inovasi proyek perubahan yang dihasilkan oleh enam ASN Pidie Jaya adalah, Sistem informasi jalan berlubang (Silubang) Edi Saputra, Kabid Bina Marga Dinas PU, Sistem layanan informasi daerah irigasi (Silandi), Amir Hamzah Isa, Kabid Pengairan Dinas PI.
Selanjutnya, Formulasi pengukurab indikator kinerja pembangunan (Pengungkit) Rahmat, Kebid pada Bappeda Pidie Jaya, Sistem pelayanan online kecamatan Meurah dua (Siapelmadu) Asril, Sekretaris Kecamatan Meurah Dua, Pengendalian Gratifikasi Gampong dan Sekolah (Pegah) Fadhli, Kabid pada Inspektorat Pidie Jaya, dan Digitalisasi Pelayanan Pajak Daerah, T.Muslem, Pl kepala BPKK Pidie Jaya.
Dalam laporannya pada peluncuran proyek inovasi perubahan tersebut, T. Muslem menyatakan bahwa pendidikan PKA di LAN Aceh, yang dimulai pada Februari 2024 lalu, kini hampir selesai. Dengan peluncuran aplikasi yang merupakan proyek perubahan di Pemkab Pidie Jaya ini, dalam waktu dekat enam ASN yang mengikuti pendidikan PKA tersebut akan dinyatakan lulus.
"Proyek inovasi perubahan ini merupakan syarat penting untuk menyelesaikan Pendidikan PKA di LAN Aceh," ujar T.Muslem. (MC ACEH/ima).