- Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
- Sabtu, 23 November 2024 | 05:59 WIB
: Para peserta rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Gorontalo yang dihadiri pemerintah kabupaten/kota dalam rangka persiapan Pilkada Serentak 2024. (Foto: istimewa)
Oleh MC PROV GORONTALO, Kamis, 4 Juli 2024 | 17:13 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 336
Kota Gorontalo, InfoPublik - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Gorontalo melaksanakan rapat koordinasi (rakor) yang diikuti seluruh pemerintah kabupaten/kota dalam rangka persiapan Pilkada Serentak 2024. Kegiatan itu sebagai tindak lanjut pertemuan yang diikuti Penjabat Gubernur di makassar dan hasilnya disosialisasikan kepada seluruh pemangku kepentingan di daerah ini.
“Rapat Forkopimda plus dengan kabupaten/ kota, bupati, wali kota, bersama KPU, Bawaslu, partai politik, dan peserta Pilkada Serentak. Alhamdulillah dari pembahasan yang disampaikan tadi, ada beberapa hal, intinya merupakan tindak lanjut dari pertemuan Penjabat Gubernur di Makassar,” ungkap Ketua DPRD Paris R.A. Jusuf, Kamis (4/7/2024).
Paris yang juga hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan bahwa tujuan rakor adalah untuk menyatukan pandangan seluruh pihak terkait hajatan yang akan dilaksanakan pada bulan November mendatang. “Forum kali ini dalam rangka kita menyatukan persepsi terhadap sukses pilkada," ujarnya.
Dikatakannya pua, ada dua hal penting yang paling mengemuka dibahas pada rakor, yakni anggaran dan potensi kerawanan. “Soal anggaran, semua bupati dan wali kota sudah siap dan direalisasikan pada bulan Juli sebagaimana kesepakatan. Untuk potensi kerawanan yang menyebabkan pilkada terganggu, tadi sudah di atensi dan dibahas bersama-sama. Polda dan Korem beserta jajaran lainnya siap mensukseskannya,” tutur Paris.
Selain pilkada, hal yang juga dibahas adalah menjelang pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) untuk DPRD Provinsi di Dapil 6, Kabupaten Boalemo dan Kabupaten Pohuwato.
“Selain regulasi dan hal lainnya, tidak kalah penting juga terkait menghadapi PSU, Insya Allah ini bisa terlaksana dengan aman dan lancar," katanya.
Menurut Paris, DPRD tetap menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan tiga tupoksinya, yakni budgeting atau penganggaran, pengawasan, dan regulasi.
“Untuk anggaran kami (DPRD) itu kami dukung dan sudah selesai sehingga tidak ada masalah. Selanjutnya untuk pengawasan, Insya Allah kita duduk di forum ini untuk mengontrol apa yang disampaikan kemudian kita cek di lapangan. Sementara regulasi juga kita awasi apakah ada persesuain, bagaimana sinerginya akan kita tindak lanjuti," ujarnya. (mcgorontaloprov/war)