HUT ke-96 Pekabaran Injil di Ohey Yokhobhe Dihadiri Ribuan Masyarakat

: Puncak perayaan HUT ke-96 Pekabaran Injil di Ohey Yokhobhe pada 1 Juli 2024 di Kampung Asei berlangsung meriah, dihadiri ribuan masyarakat bahkan dari luar Kabupaten Jayapura.


Oleh MC KAB JAYAPURA, Selasa, 2 Juli 2024 | 14:49 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 72


Kabupaten Jayapura, InfoPublik - Puncak perayaan HUT ke-96 Pekabaran Injil di Ohey Yokhobhe pada 1 Juli 2024 di Kampung Asei berlangsung meriah, dihadiri ribuan masyarakat bahkan dari luar Kabupaten Jayapura. Berbagai prosesi kilas balik masuknya Injil pertama kali di Ohey Yokhobhe pada 1 Juli 1928 pun dilakukan.

Perayaan sejarah masuknya Injil di Ohey Yokhobha dihadiri oleh 17 jemaat yang ada di Pulau Asei, tokoh agama, para ondofolo khote atau kepala pemerintahan adat kampung, dan seluruh masyarakat setempat  yang ditandai dengan pemotongan kue.

Ketua panitia pekabaran Injil di Ohey Yokhobha, Dantje Nere mengucapkan terimakasih kepada Tuhan dan semua pihak yang sudah terlibat sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik.

"Jadi prosesi yang dilakukan dari Kampung Netar mengingat kilas balik dari masuknya Injil, ada hal berharga yang diberikan, seperti babi yang memiliki taring, gelang, yang ada saat itu dibawa ke Netar atas perintah Ondofolo Besar pada waktu itu," ujarnya.

Adapun atribut dari hasil sejarah masuknya Injil untuk generasi muda Papua diantaranya, satu gereja, dua tugu, dan tulisan sejarah masuknya Injil.

Ditempat yang sama, mewakili tokoh agama dari berbagai denominasi gereja, Pendeta Renhad Ohee menyampaikan puji syukur dimana Injil bisa masuk di Kampung Asei. Ia menceritakan, dulu Kampung Asei ini merupakan salah satu kampung di Sentani yang memiliki kekuatan okultisme atau penyembahan berhala yang diikuti seluruh masyarakat di Sentani.

“Dulunya kami ada dalam penyembahan berhala, saling membunuh, membenci, iri hati. Dengan masuknya Injil walau banyak perbedaan pendapat dari marga, denominasi gereja yang ada di Kampung Asei kami tetap bersatu dengan memegang teguh Injil adalah kekuatan Allah, sehingga kami bisa bersama sama merayakan sejarah masuknya Injil ke 96 tahun menuju satu abad,” bebernya.

Ia menilai banyak perubahan, keberhasilan, capaian,  yang Injil lakukan bagi generasi Ohey Yokhobhe. Ia berharap ke depan banyak anak-anak Ohey yang dipakai Tuhan untuk memberitakan Injil ke wilayah wilayah lainnya. (MC Kab. Jayapura)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB JAYAPURA
  • Sabtu, 29 Juni 2024 | 21:38 WIB
Fokus Kendalikan Inflasi, TPID Jayapura Lakukan Sidak Pasar dan Distributor