Dinkes P2KB Tuban akan Tambah 10 Sekolah Siaga Kependudukan

: Foto : Kepala Dinkes P2KB Tuban, Esti Surahmi. (dok)


Oleh MC KAB TUBAN, Selasa, 19 Maret 2024 | 17:37 WIB - Redaktur: Juli - 980


Tuban, InfoPublik – Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Tuban membentuk Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) pada jenjang Sekolah Menengah Pertama.
 
Langkah itu untuk meningkatkan pemahaman kependudukan dan menekan angka pernikahan dini pada anak usia di bawah umur.
 
Kepala Dinkes P2KB Tuban, Esti Surahmi menjelaskan, pembentukan sekolah siaga kependudukan dimulai dengan memilih SMPN 1 Tuban sebagai embrio SSK di wilayah Kabupaten Tuban. 
 
"Langkah ini diikuti secara bertahap dengan pembentukan lima sekolah siaga kependudukan lainnya di tingkat SMP pada 2023 lalu," ujarnya, Selasa (19/3/2024).
 
Esti mengungkapkan bahwa lima sekolah yang mengikuti program dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ini tersebar di tiga kecamatan yang berbeda.
 
Sekolah tersebut di antaranya adalah SMPN 1 dan 2 Kerek yang terletak di Kecamatan Kerek, SMPN 1 dan 2 Grabagan di Kecamatan Grabagan, serta SMPN 1 Montong yang berada di Kecamatan Montong.
 
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinkes P2KB Tuban, Harsono Tri Asworo, dalam kesempatan berbeda mengatakan bahwa, pada 2024 ini pihaknya akan membentuk 10 SSK lagi di tingkat SMP. 
 
Harsono menerangkan, sekolah yang akan menjadi lokasi SSK masih belum ditetapkan mengingat perlu kajian lebih lanjut dengan memperhatikan tingkat atau angka pernikahan dini di suatu wilayah.
 
“Sebagai pertimbangan lain perlu koordinasi lebih lanjut dengan Dinas Pendidikan terkait jumlah siswa yang drop-out atau tidak melanjutkan ke pendidikan tinggi,” pungkasnya. (yavid rahmat perwita/hei)