TP-PKK Tuban Raih Juara 3 Lomba Kreasi Jingle Gelari Pelangi

Tuban, InfoPublik – Kabupaten Tuban melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) meraih prestasi membanggakan dalam ajang Lomba Kreasi Jingle Gelari Pelangi yang diselenggarakan di Gedung TP PKK Provinsi Jawa Timur, Selasa (5/3/2024) lalu.

Disampaikan Ketua TP PKK Kecamatan Rengel, Ari Eko Wardono, Lomba Kreasi Jingle Gelari Pelangi ini diikuti oleh perwakilan dari 5 Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) di seluruh Jawa Timur.

“Untuk TP PKK Kabupaten Tuban, kami mewakili dari Bakorwil II Bojonegoro,” terangnya kepada reporter Diskominfo SP Tuban saat dihubungi melalui telepon, Kamis (7/3/2024).

Lebih lanjut, dia mengatakan, lomba kreasi jingle Gelari Pelangi sendiri merupakan bagian dari program TP PKK Pokja 2 yang bertujuan untuk meningkatkan pendidikan, keterampilan, dan ekonomi keluarga. Kriteria penilaian dalam lomba ini meliputi, vokal, kostum, dan pesan yang disampaikan.

Untuk penampilan dari yang dibawakan oleh TP PKK Kabupaten Tuban, selain menyajikan vokal yang memukau, pihaknya juga mempromosikan keunikan batik Tuban sebagai warisan budaya lokal. Mereka menyoroti beragam motif batik Tuban serta mengajak untuk meningkatkan perekonomian keluarga melalui usaha di bidang batik dan produk lokal buatan tangan (handmade).

Selain itu, Ari mengaku bahwa agar penampilan yang dibawakan berjalan dengan apik, dilakukan persiapan dan latihan intensif dalam rentang waktu 15 hingga 30 hari. “Alhamdulillah, hasil dari latihan tersebut kami meraih juara 3,” ujarnya.

Juara 1 dalam kompetisi ini diraih oleh TP PKK Kabupaten Pacitan, sementara juara 2 ditempati oleh Kabupaten Bangkalan. Sedangkan perwakilan dari Kabupaten Tuban berhasil meraih posisi ketiga. Ada pula penghargaan Harapan 1 yang diberikan  kepada Kabupaten Lumajang, dan Harapan 2 untuk Kota Surabaya.

Meskipun meraih posisi ketiga, Ari berharap, bahwa keberhasilan ini akan menjadi momentum untuk lebih memasyarakatkan program Gelari Pelangi.

“Tidak hanya mempromosikan produk lokal Tuban, tetapi juga memperkenalkan budaya yang ada di wilayah Tuban, termasuk upaya peningkatan keterampilan ekonomi keluarga,” pungkasnya. (yavid rahmat perwita/hei)