Wabup Manggarai Barat Minta Pengurus OPD Tidak Bersikap Masa Bodoh Saat BPK Uji Petik terhadap APBD

: Wakil Bupati Manggarai Barat saat memberikan pengarahan dalam kegiatan apel kekuatan di halaman kantor Bupati, Senin (4/3/2024). Foto: Tildis


Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Senin, 4 Maret 2024 | 17:28 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 826


Manggarai Barat, InfoPublik - Wakil Bupati (Wabup) Manggarai Barat, Yulianus Weng, meminta kepada masing-masing pemimpin atau ketua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak bersikap masa bodoh saat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi NTT melakukan uji petik di lapangan, khususnya saat melakukan audit terinci terhadap APBD Kabupaten Manggarai Barat Tahun Anggaran 2023.

Hal itu menjadi salah satu poin penting yang disampaikan Wabup Yulianus saat memimpin apel kekuatan di halaman kantor Bupati Manggarai Barat, Senin (4/3/2024).

Saat apel kekuatan, Wabup Yulianus menjelaskan bahwa sejak  27 Februari 2024 telah berlangsung kegiatan entry meeting oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi NTT dengan tim pelaksana audit terinci terhadap APBD NTT Tahun 2023. 

"Tim sudah mulai bekerja sejak tanggal 27 Februari 2024 dan audit terinci dilaksanakan selama 25 hari ke depan. Mohon perhatian khusus dan serius dari tiap pimpinan OPD terkait permintaan dari BPK ini," tutur Wabup Yulianus.

Wabup Yulianus juga berpesan agar apabila ada pemeriksaan fisik di lokasi, pihak ketiga beserta konsultannya harus dihadirkan. Hal itu dimaksudkan agar tidak ada protes saat ada temuan oleh BPK. 

Selain itu, Wabup Yulianus juga menekankan agar setiap argumentasi atau protes disampaikan saat semua yang berkepentingan sama-sama ada di lapangan. Menurut Wabup Yulianus, itulah saat yang tepat bagi kontraktor maupun pihak konsultan menyampaikan argumentasi atau berdiskusi terkait apa yang mereka jalankan.

“Baik kontraktor maupun konsultan tidak diam ketika BPK uji petik di lokasi! Komentar di belakang saat konsep LHP  sudah selesai menjadi tidak ada gunanya. Jadi ini penting, saat uji petik dilaksanakan, mereka harus benar-benar didampingi oleh pejabat dan orang-orang terkait. Jadi, jangan dianggap remeh ketika mereka lakukan uji petik," tandas Wabup Yulianus. (Tildis/Rafika/Frumentius MC Manggarai Barat Tim IKP)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Fatkhurrohim
  • Kamis, 19 Desember 2024 | 09:35 WIB
Lanal Labuan Bajo Gelar Apel Kesiapan Angkutan Laut Nataru 2024/2025
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Senin, 23 Desember 2024 | 11:43 WIB
Ikuti Program PKW, Dekranasda Mabar-NTT Ditetapkan Sebagai yang Terbaik se-Indonesia
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Minggu, 15 Desember 2024 | 16:30 WIB
Pengukuhan Pengurus Kwarcab, Wabup Tegaskan Pemkab Mabar Dukung Penuh Kegiatan Pramuka
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Kamis, 5 Desember 2024 | 11:41 WIB
Diskusi KLHS RPJMD, Akademisi Undana Akui di NTT Hanya Mabar yang Punya Label
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Sabtu, 30 November 2024 | 06:09 WIB
Kaji Geologi Destinasi Wisata Gua Batu Cermin, Pemkab Mabar Gandeng Akademisi dari UGM
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Senin, 28 Oktober 2024 | 14:09 WIB
Susun KLHS RPJMD, Organisasi Perangkat Daerah Terkait Harus Berpartisipasi Aktif
  • Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT
  • Kamis, 17 Oktober 2024 | 09:45 WIB
Sekda Mabar Apresiasi Pembentukan Multi-Stakeholder Forum di Manggarai Barat