Pasar Baru Kertosono Nganjuk Siap Diresmikan

Nganjuk, InfoPublik - Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Pj. Bupati Nganjuk, Sri Handoko Taruna, Selasa pagi (23/01/2024), tinjau langsung Pasar Baru Kertosono untuk memastikan kesiapan baik sarana dan prasarana sebelum diresmikan. Pemerintah Kabupaten Nganjuk bersiap mewujudkan ikon baru di tahun 2024, yang mana pasar tradisional Kertosono akan disulap menjadi mal atau pasar modern.

Setelah melalui 3 tahapan proses pembangunan Pasar Baru Kertosono, berbagai fasilitas telah dipersiapkan di antaranya  area parkir yg memadai, kios dan los yang nyamanan bagi pedagang, terdapat juga Instalasi Pengolahan Limbah, pos keamanan, fasilitas hidran, ruang pertemuan, mushola, CCTV serta akses internet gratis.

Untuk menambah kenyamanan pedagang serta pembeli, disiapkan juga fasilitas ruang laktasi, ruang permainan anak, Kantor Pengelola Pasar, area bongkar muat barang, eskalator, serta food court. Tidak ketinggalan ruang tera, tempat sampah, toilet dan zona perdagangan.

Pj. Bupati Nganjuk menyampaikan bahwa masih ada beberapa titik yang harus dirapikan agar jauh lebih nyaman. Pasar ini menjadi pusat pergerakan ekonomi, pihaknya juga melihat potensi-potensi ekonomi di Kertosono dan Kabupaten Nganjuk agar lebih bergeliat.

Pj. Bupati juga sudah menyampaikan kepada Dinas Perdagangan agar segera dikomunikasikan agar para pedagang yang masih berada diluar area untuk dipersiapkan bisa berjualan di dalam area Pasar Baru Kertosono.

“Kita cek kesiapan pasar Baru Kertosono ini. Secara umum semuanya sudah siap kita operasikan, tinggal merapikan saja untuk kenyamanan pedagang dan pengunjung nantinya. Saya harap Pasar Baru Kertosono akan menjadi pusat pergerakan ekonomi masyarakat sekitar. Terkait penempatan para pedagang, termasuk pedagang yang masih ada diluar saya dorong Dinas Indag untuk terus berkomunikasi dengan seluruh pedagang terkait penempatannya nanti,“ pungkas Pj. Bupati Sri Handoko.

Bangunan pasar ini mampu menampung pedagang sebanyak 662 orang di lantai 1 dan 469 orang di lantai 2. Pasar tradisional di Kertosono ini akan menjadi satu-satunya pasar tradisional di Nganjuk yang menggunakan eskalator, sehingga bisa disebut mirip mal. (MC KAB NGANJUK/HN)