:
Oleh MC PROV SUMATERA SELATAN, Sabtu, 6 Januari 2024 | 07:20 WIB - Redaktur: Kusnadi - 98
Jakarta, InfoPublik - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan sekaligus sebagai Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri RI, Agus Fatoni memimpin Rapat Tindak Lanjut Terkait Pembahasan Pengoperasian dan Penganggaran Bandara Gatot Subroto yang terletak di Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung. Rapat berlangsung di Ruang Rapat Lantai 3 Gedung F Kemendagri RI, Jakarta Pusat, Jum'at (5/1/2024).
Diketahui, Bandara yang telah dibangun dari Tahun 2019 ini, yang tadinya sempat beroperasi, saat ini sudah tidak beroperasi dan tidak ada penerbangan. Untuk itu 2 Provinsi yaitu Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan berkomitmen untuk mengaktivasi kembali bandara Gatot Subroto.
Dikatakan Fatoni, keberadaan Bandara Gatot Subroto terletak di lokasi strategis dan sangat diperlukan oleh Provinsi Lampung, Provinsi Sumatera Selatan terutama Kabupaten OKU Timur, Kabupaten OKU dan Kabupaten OKU Selatan. Sedangkan jaraknya dari Kabupaten OKU Timur sejauh 8 KM, OKU Selatan sejauh 44 KM dan dari Kabupaten OKU sejauh 48 KM.
"Bandara ini nantinya setelah beroperasi akan melayani penerbangan dengan rute Gatot Subroto-Jakarta, Gatot Subroto-Lampung dan Gatot Subroto-Palembang," ujar Fatoni.
Sebagai bentuk dukungan ke dua Provinsi agar bandara beroperasional secara komersil, telah dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Bupati dan Walikota, para Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota se-Provinsi Sumsel dan Provinsi Lampung disaksikan Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni.
Selain penandatangan PKS, kedua Provinsi juga Mempersiapkan anggaran untuk pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana pendukung.
Fatoni mengatakan pengaktifan bandara tersebut akan berdampak positif terhadap daerah sekitar bandara, mulai dari peningkatan pertumbuhan ekonomi, pariwisata, interkoneksi wilayah kawasan, percepatan arus mobilitas barang dan jasa. (Tim Media Dinas Kominfo Prov. Sumsel)