Lomba Senam Toleransi Meriahkan HUT IOSKi dan Hari Ibu

Singkawang, InfoPublik – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-2 dan peringatan Hari Ibu ke 95, Ikatan Olahraga Senam Kreasi Indonesia (IOSKI) Kota Singkawang menggelar Lomba Senam Toleransi dan Kreasi Di Halaman Kantor Wali Kota Singkawang, Minggu (17/12/2023).

Kegiatan ini mengusung tema ‘Dengan Senam Toleransi, Kita Wujudkan Masyarakat Singkawang Yang Harmonis, Aman dan Damai’.

Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kota Singkawang Bujang Syukri menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada IOSKI Kota Singkawang yang kembali berkolaborasi bersama Pemerintah Kota Singkawang dalam menggaungkan senam toleransi  sebagai bagian dari keunikan Kota Singkawang.

“Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada IOSKI Kota Singkawang yang telah dua kali bekerja sama dengan Pemkot Singkawang untuk senam toleransi ini,” katanya.

Ia mengatakan, senam toleransi secara legalitas telah tertuang dalam keputusan Wali Kota. Tinggal bagaimana ini dapat kita kembangkan dan diberikan corak warna kreasi pada senam toleransi tersebut.

“Yang memang secara legalitas sesuai SK Walikota, jadi tugas kita semualah yang akan memberikan corak warna dengan tujuan mensosialisasikan dan mengembangkan kreasi senam toleransi Kota Singkawang,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kegiatan seperti ini tentunya sangat diperlukan, dengan sebuah harapan dapat semakin menarik minat hadirnya pengunjung ke Kota Singkawang sebagai Kota Pariwisata.

“Hanya dengan membuat event, kreasi dan inovasilah kita dengan harapan dapat menarik orang untuk datang ke Kota Singkawang sebagai Kota tujuan wisata,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Pembina IOSKI Kota Singkawang Makmun mengatakan lomba ini bertujuan untuk mendukung dan mensosialisasikan senam toleransi yang sudah ditetapkan menjadi senam khas Kota Singkawang.

Selain itu juga, sebagai bentuk mengembangkan senam dan olahraga menjadi bagian dari upaya menyehatkan masyarakat Kota Singkawang.

“Lomba ini dalam rangka mendukung untuk mensosialiasasikan bahwa senam toleransi sudah ditetapkan menjadi senam khas Kota Singkawang dan telah dituangkan dalam SK oleh Bapak Wali Kota,” tuturnya.

Makmun menyebutkan, lomba senam kreasi dan toleransi kali ini diikuti oleh peserta beregu dan perorangan yang berasal dari Instansi, Sanggar dan Umum. Dengan jumlah peserta terdiri atas 5 tim beregu dari Instansi dan 20 peserta untuk perorangan.

“Selamat bertanding untuk para peserta, harapannya ini menjadi bagian dari upaya menyehatkan, membugarkan dan menyemangatkan hidup. Semoga yang ikut pada hari ini dapat menjadi duta perwakilan dalam mensosialisasikan senam toleransi kepada masyarakat Kota Singkawang,” tutupnya.

MC. Kota Singkawang