- Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT
- Jumat, 22 November 2024 | 17:19 WIB
: Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I, MH (dua dari kanan), pada saat panen semangka setelah lakukan launching Kampung Buah Semangka di Desa Sagu Kecamatan Galing (13/12)
Oleh MC KAB SAMBAS, Minggu, 17 Desember 2023 | 14:39 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 120
Sambas, InfoPublik - Bupati Sambas, H. Satono, Launching Kampung Buah Semangka sekaligus lakukan panen raya buah semangka di salah satu kebun milik petani millenial di Dusun Binawarsa, Desa Sagu, Kecamatan Galing Kabupaten Sambas, Rabu, (13/12/2023).
Mengawalai sambutannya, Bupati Sambas mengaku merasa sangat bahagia beada ditengah kebun semangka bersama petani milenial, dirinya menambahkan bahwa semangka yang ditanam memiliki potensi yang luar biasa.
"Alhamdulillah saya berbahagia sekali pada sore ini kita berada di Kebun Semangka Petani Milenial Kabupaten Sambas. Kita panen buah semangka yang beratnya satu buah bisa mencapai lima hingga enam kilogram," ungkap Satono.
Ia juga mengatakan bahwa semangka yang bisa dipanen tiga kali dalam setahun ini sudah didukung oleh banyak faktor antara lain ketersediaan bibit, tanah yang subur hingga sektor hilirisaasi yang baik, dimana tempat pemasarannya sudah ada.
"Seperti yang disampaikan oleh Petani Muda tadi, hasil dari kebun buah semangka ini satu tahun bisa tiga kali panen, kemudian sektor hilirnya sudah ada yang menampung, itu yang terpenting," Katanya.
"Bibit semangkanya sudah ada, tanahnya subur, kemudian untuk penampung sudah tersedia. Satu hektar itu bisa mencapai keuntungan sekitar 70 persen dari modal yang dikeluarkan sebanyak 30 persen. Tentu ini adalah potensi yang harus ditingkatkan," sambungnya.
Bupati Sambas menghaturkan terima kasih banyak kepada petani-petani muda yang tangguh-tangguh. Ia sudah melihat banyak petani muda yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Sambas yang telah berhasil berkebun.
"Terus digalakkan dalam rangka meningkatkan ekonomi kerakyatan, jadi anak muda kita tidak perlu lagi bekerja ke Malaysia menjadi Kuli, cukup di sini dan menjadi bos semangka membuka lapangan pekerjaan. Nantinya saya juga memberikan hand sprayer sebanyak lima buah, mudah-mudahan bisa membantu," tuturnya.
Satono berpesan, ini semua hasil yang bagus, tetapi satu hal jangan lupa ketika sudah sampai nisab bayarlah zakat dan berinfaq agar berkah, semakin banyak kita infaq dan zakat maka semakin subur tanah dan semakin bagus hasilnya, inshaa Allah berkah.
"Saya harap ini sebagai contoh bagi pemuda-pemudi lainnya di Kabupaten Sambas kalau semua pemuda di Kabupaten Sambas seperti Bang Ali ini luar biasa, tidak ada pengangguran lagi di Kabupaten Sambas, ekonomi kerakyatan terus meningkat apalagi IPM Kabupaten Sambas sudah menduduki peringkat pertama se-Kabupaten di Kalbar," pungkas Satono. (MC Kab Sambas/PIKP)